SEMARANGKU –Anggota Komisi X DPR RI AS Sukawijaya atau yang akrab disapa Yoyok Sukawi menanggapi rencana Menpora Zainudin Amali terkait rencana gelaran Liga 1 dengan pentonton.
Lampu hijau yang diberikan Menpora yang memperbolehkan pertandingan Liga 1 dengan penonton disambut baik Yoyok Sukawi.
Meski begitu, Yoyok Sukawi mengingatkan Zainudin Amali terkait risiko jika para penonton berbondong-bondong mendatangi stadion saat pertandingan Liga 1 digelar.
Baca Juga: ASN Pemprov Jawa Tengah Kumpulkan Zakat Sampai Rp55 Miliar, Digunakan untuk Pengentasan Kemiskinan
Baca Juga: Trafik Telkomsel Melonjak Selama Ramadan-Idul Fitri, Ini yang Dilakukan Telkomsel
Yoyok Sukawi yang juga CEO PSIS Semarang ini mengaku tidak masalah jika ada penonton datang ke stadion untuk mendukung tim yang berlaga di Liga 1.
"Sebagai pelaku dan orang yang berkecimpung di dunia olahraga, tentu senang mendengar ada kabar terkait Presiden memberi arahan kepada Menpora untuk mengkaji Liga 1 dengan penonton," tutur Yoyok Sukawi di Semarang, Kamis 15 April 2021.
Tapi dia memberi catatan. "Yang terpenting tidak memberatkan satu dua pihak tertentu jika memang itu dilakukan," politisi Partai Demokrat ini.
Baca Juga: Ikatan Cinta 15 April 2021: Aldebaran Kecewa Kepada Andin Karena Tega Menyembunyikan Hal Ini
Baca Juga: Ikatan Cinta 15 April 2021: Siap Nggak Siap, Aldebaran Harus Siap Untuk Jadi Ayah, Ini Sebabnya
Yang dimaksud memberatkan, lanjutnya, adalah terkait risiko kompetisi Liga 1 dengan penonton.
Dia tidak ingin klub, federasi, dan insan medis merasa keberatan dengan kajian yang ditujukan Presiden Jokowi ke Menpora ini.
"Klub juga tidak boleh diberatkan dengan kajian ini. Sebagai contoh, operasional klub dengan penonton sebagian atau penuh itu hampir sama. Kemudian dari sisi tim medis, kita semua harus respect terhadap beliau-beliau yang sudah berjuang melawan Covid-19, mungkin Kemenkes harus memberi masukan dan solusi terkait hal ini," paparnya.
Baca Juga: Ikatan Cinta 15 April 2021: Aladdin Siap Berangkat, Begini Reaksi Aldebaran
Baca Juga: Ikatan Cinta 15 April 2021: Cukup Sekali Tembak Aldebaran Sukses Datangkan Aladdin
Kemudian Yoyok Sukawi juga menyoroti, jika benar kompetisi diizinkan dengan penonton, maka harus dipikirkan pula mengenai pelaksanaan di satu kota dan kota lainnya.
Dia berharap tidak ada perbedaan kebijakan mengenai aturan jumlah penonton di masing-masing kota yang menyelenggarakan kompetisi.
"Satu hal penting, jangan sampai ada perbedaan satu kota dan kota lainnya. Kalau ada perbedaan, itu akan menimbulkan masalah baru," tandas Yoyok Sukawi.
Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Ucapkan Duka Cita Dan Terima Kasih Pada Dua Guru Hebat di Papua
Baca Juga: Ikatan Cinta 15 April 2021: Aldebaran Tidak Percaya Dengan Kabar yang Diberikan Andin
Sebelumnya, Menpora Zainudin Amali diminta Presiden Jokowi untuk membuat kajian terkait izin penonton di Liga 1.
"Kami diminta oleh Bapak Presiden membuat kajian. Jadi beliau menyampaikan kepada saya untuk dikaji dan kita akan lihat juga terkait percepatan dari vaksinasi ini. Kita akan hitung betul," ujar Zainudin Amali saat memberikan keterangan pers secara virtual dari Situation Room Kemenpora, Jakarta, Rabu 14 April 2021 kemarin. ***