Network
SEMARANGKU – Animal Defenders Indonesia lakukan penyelamatan hewan di lokasi kebakaran Pertamina Plumpang.
Tidak hanya menelan korban jiwa, kebakaran yang terjadi di Depo Pertamina Plumpang telah menyebabkan beberapa hewan peliharaan warga terkena dampaknya.
Sebagai pecinta hewan yang tergabung dalam Animal Defenders Indonesia pada Sabtu, 4 Maret 2023 melakukan evakuasi hewan yang masih bisa diselamatkan hanya dengan berbekalkan keranjang untuk membawa hewan yang membutuhkan perawatan.
Sekalipun cuaca kala itu tidak mendukung dengan teriknya panas matahari, kecintaan mereka terhadap hewan tidak membuat mereka menyerah.
Setelah datang pada tangal 4 Maret 2023, dari jarak jauh, seperti Bekasi, Ciledug, hingga Cengkareng, setiap relawan tidak mengurungkan niatnya untuk menyelamatkan hewan.
Pencarian terhadap hewan yang masih bisa diselamatkan itupun dilakukan hingga malam hari. Walaupun dengan kondisi yang minim cahaya, reruntuhan bangunan, hingga pecahan beling. Harapan mereka hanya satu, bisa menemukan satwa yang sakit ataupun selamat dari reruntuhan puing bangunan kebakaran.
Salah satu relawan Animal Deferenders Indonesia, Martalia menegaskan pihaknya merupakan organisasi non-profit, sehingga mereka tulus dan tidak mengharapkan imbalan apapun untuk menolong hewan yang membutuhkan pertolongan.
“Karena kan perbantuan manusia juga sudah banyak, kita samakan lah makhluk hidup. Jadi yang lain silahkan berfokus dengan manusia, sedangkan kami bantu yang hewan,” ujar Martalia dalam pernyataan yang dikutip dari Antara.
Rangkaian aksi penyelematan hewan dilakukan dengan memperhatikan banyak hal, mulai dari mempertimbangkan kekokohan bangunan, terlebih ada juga pecahan beling hingga kabel listrik yang alirannya terputus. Sehingga hal tersebut bisa membahayakan warga maupun hewan yang terjebak.
Selama melakukan aksinya, hingga kini tercatat ada sebanyak 15 hewan yang sudah terdata dan jumlahnya akan terus bertambah seiring misi penyelamatan yang mereka lakukan. Belasan hewan yang ditemukan mulai kucing, burung, ikan, hingga monyet.
Dari pintu ke pintu, Martalia dan relawan lainnya berusaha mencari dengan teliti mulai dari mendengar suara hewan hingga menelusuri puing bangunan di lokasi kebakaran tersebut. Menurutnya, hal ini tersebut karena kebiasaan kucing yang sedang sakit memang suka bersembunyi.
Dengan adanya kegiatan tersebut, para pemilik hewan tentunya berterima kasih karena mereka memiliki visi penyelamatan itu.
Martalia turut menyampaikan, jika ada yang membutuhkan pertolongannya terkait hewan korban kebakaran, bisa menghubungi hoteline tim relawan itu di WhatsApp 08989123789.***
