"Ada kesalahpahaman soal temuan kasus positif pekan lalu. Kebetulan pemeriksaan dilakukan di salah satu laboratorium wilayah kami dan itu juga belum dapat dipastikan varian baru, infonya sedang diperiksa di laboratorium kesehatan Jawa Barat," katanya.
Pihaknya mengaku persoalan ini sudah dilaporkan ke Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat yang ditindaklanjuti dengan pendataan langsung.
Sementara itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyatakan belum menemukan adanya warga yang terinfeksi virus Corona varian Omicron di Ibu Kota.
Hal ini mengklarifikasi isu berita tentang temuan empat warga berdomisili Jakarta terpapar varian Omicron.
Setidaknya sudah 2.500 spesimen diperiksa dan 40 persen di antaranya adalah variant of concern dan sejauh ini tidak ditemukan varian Omicron.***