Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Kedua, Jubir Vaksinasi Jelaskan Tujuannya

- 27 Januari 2021, 12:50 WIB
Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 dosis kedua.*
Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 dosis kedua.* // Tangkapan Layar Youtube.com/Sekretariat Presiden

SEMARANGKU – Presiden Jokowi disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua pada hari ini, Rabu, 27 Januari 2021, Juru Bicara Pemerintah untuk vaksinasi yaitu Reisa Brotoasmoro menjelaskan tujuannya.

Setelah 14 hari sejak menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama, Presiden Jokowi disuntik vaksin dosis kedua, pada hari ini, Rabu, 21 Januari 2021, di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta.

Selain disuntik vaksin Covid-19 dosis yang kedua, Presiden Jokowi hari ini juga dijadwalkan untuk melantik Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri.

Baca Juga: Wow! Drama Korea Populer Hotel Del Luna Akan Dibuat dalam Versi Teatrikal Panggung

Baca Juga: BLACKPINK Akan Tampil di The Late Late Show, BLINK Akan Diberi ‘Spoiler’ Konser Online The Show!

Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Kedua, Jubir Vaksinasi Jelaskan Tujuan dari Hal Tersebut

“Setelah suntikan vaksin COVID-19 yang pertama itu di 13 Januari yang lalu, dua minggu yang lalu, sekarang hari ini saya mendapatkan suntikan vaksin yang kedua,” kata Presiden usai divaksinasi.

Kepada Juru Bicara Pemerintah untuk Vaksinasi Reisa Brotoasmoro yang mewawancarainya, Presiden mengungkapkan yang dirasakannya ketika menerima suntikan dosis kedua tersebut.

“Sama seperti yang dilakukan dua minggu yang lalu, tidak terasa. Kalau dulu setelah 2 jam hanya pegal-pegal, sekarang saya kira juga sama saja. Saya juga aktivitas ke mana-mana juga,” ungkapnya.

Baca Juga: Sebut Amerika Serikat Langgar Kesepakatan Nuklir, Menlu Iran: AS Harus Bertanggung Jawab!

Baca Juga: Kasus Covid-18 Capai Satu Juta, Menkes Budi: Indonesia Berduka!

Setelah mengikuti proses observasi kemungkinan Kejadian Ikutan Pascaimunasisi (KIPI) selama sekitar 30 menit.

Presiden melanjutkan aktivitasnya dengan melantik Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri yang akan menggantikan Jenderal Polisi Idham Azis yang akan memasuki masa purna tugas Februari mendatang.

Vaksin CoronaVac produksi Sinovac Life Science Co.Ltd yang disuntikkan pada Presiden membutuhkan dua kali penyuntikan masing-masing sebanyak 0,5 mililiter dengan jarak waktu 14 hari. Sebelumnya, Presiden telah menerima suntikan vaksin dosis pertama pada Rabu, 13 Januari 2021.

Baca Juga: 5 Cara Mudah Mendapatkan Kartu Sembako di Tahun 2021, Lengkap dengan Cara Cek Penerima!

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo Sebagai Kapolri Usai Disuntik Vaksin Dosis Kedua

Dijelaskan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Vaksinasi Reisa Brotoasmoro, vaksinasi dosis pertama bertujuan untuk mengenalkan vaksin dan kandungan yang ada di dalamnya kepada sistem kekebalan tubuh. Dosis pertama ini dilakukan untuk memicu respons kekebalan awal.

Selang 14 hari dari pemberian dosis pertama, dilanjutkan dengan suntikan kedua yang bertujuan untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk sebelumnya.

“Dua dosis suntikan ini akan memicu respons antibodi yang lebih optimal dan lebih efektif di masa yang akan datang,” terangnya.

Lebih lanjut, Reisa mengatakan, antibodi tersebut baru akan optimal 14-28 hari setelah suntikan kedua dilakukan.***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x