Baca Juga: BMKG: Pagi Buta! Gempa Bumi Bermagnitudo 5,8 Guncang Bengkulu
Selain alasan tersebut, dalam juknis tersebut dijelaskan pula bahwa vaksin COVID-19 secara universal tidak menimbulkan efek samping. Namun, apabila efek samping tersebut terjadi, biasanya hanya reaksi ringan.
Turut dijelaskan pula reaksi yang kemungkinan akan terjadi setelah vaksinasi COVID-19 dilakukan, bahwa vaksin COVID-19 memiliki reaksi yang hampir sama dengan vaksin lain.
Detailnya adalah sebagai berikut!
Reaksi lokal, seperti nyeri, kemerahan, bengkak pada tempat suntikan, dan reaksi lokal lain yang berat, misalnya, selulitis.
Baca Juga: Hore Cair Hari Ini! Berikut Cara Dapat Token Listrik Gratis PLN via Pesan WA, www.pln.co.id, dan APK
Baca Juga: Video Syur dengan Nobu Tersebar dan Jadi Tersangka, Gisel Minta Maaf ke Gading Marten dan Buah Hati
Reaksi sistemik, seperti demam, nyeri otot seluruh tubuh (myalgia), nyeri sendi (arthralgia), badan lemas, dan sakit kepala.
Reaksi lain, seperti reaksi alergi,misalnya, urtikaria, reaksi anafilaksis, dan syncope (pingsan).
"Untuk reaksi ringan lokal seperti nyeri, bengkak dan kemerahan pada tempat suntikan, petugas kesehatan dapat menganjurkan penerima vaksin untuk melakukan kompres dingin pada lokasi tersebut dan meminum obat paracetamol sesuai dosis," tulis dalam petunjuk teknis tersebut.