SEMARANGKU - Saat mudik lebaran adalah agenda yang ditunggu-tunggu setelah menjalankan ibadah puasa Ramadhan selama 30 hari penuh.
Ketika mudik, seseorang akan meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong untuk waktu yang cukup lama.
Jika rumah ditinggal dalam kondisi kurang aman maka dikhawatirkan akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan seperti pencurian atau kebakaran.
Untuk menghindari risiko tersebut, seseorang harus menerapkan beberapa cara agar keamanan rumahnya tetap terjaga sebelum ditinggal pergi.
Melansir dari berbagai sumber, berikut 10 tips yang bisa dilakukan supaya rumah aman saat ditinggal mudik dan meminimalisir potensi pencurian serta kebakaran.
Jangan tunjukkan rumah sedang kosong
Rumah yang tampak kosong akan mengundang perhatian beberapa orang tak bertanggung jawab. Anda sebaiknya tidak menunjukkan tanda-tanda rumah yang sedang tidak dihuni.
Anda dapat membersihkan halaman, merapikan bagian teras, serta menyalakan lampu sebelum pergi agar rumah terlihat sedang ada penghuninya.
Kunci rapat pintu dan jendela
Ketika meninggalkan rumah, Anda semestinya tidak lupa untuk mengunci semua jendela dan pintu di rumah. Pastikan semua akses masuk ke dalam hunian sudah tertutup dan terkunci.
Untuk keamanan tambahan, Anda dapat memasang kunci double sehingga pintu atau jendela akan sulit dibuka jika ada seseorang yang bermaksud memaksa masuk ke dalam rumah.
Cabut peralatan elektronik
Cabutlah semua kabel peralatan elektronik yang masih menancap untuk menghindari potensi korsleting yang dapat menyebabkan kebakaran.
Agar lebih aman, Anda bisa mematikan saklar meteran listrik untuk memutus aliran listrik di rumah sehingga risiko berbahaya yang diakibatkan oleh daya listrik sangat minim.
Tutup lubang pembuangan
Menutup lubang pembuangan bertujuan untuk mencegah hewan atau serangga masuk ke dalam rumah. Perhatikan lubang pembuangan seperti saluran air di kamar mandi dan tempat cuci piring, serta beberapa saluran ventilasi.
Tutup bagian-bagian tersebut secara rapat kemudian pastikan tidak ada sedikit celah terbuka.
Lepas regulator gas elpiji
Melepas regulator dari tabung gas elpiji adalah sesuatu yang wajib dilakukan saat ingin meninggalkan rumah untuk mudik ataupun berlibur.
Tindakan tersebut bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kebakaran. Sebelum pergi, Anda sebaiknya mengecek berulang posisi regulator yang ada di dapur.
Kosongkan penampung air
Kosongkan seluruh penampung air seperti tandon, bak, ember untuk mencegah nyamuk berkembang biak dan bertelur serta berbagai sarang penyakit lainnya.
Genangan air yang didiamkan lama tanpa ditutupi dapat terpapar debu atau kotoran sehingga warnanya menjadi berubah keruh.
Kosongkan kulkas atau dispenser
Pastikan keadaan kulkas sudah kosong sebelum ditinggal mudik supaya makanan yang disimpan di dalamnya tidak membusuk.
Upayakan juga kondisi dispenser yang sudah tidak ada air dan mati demi mencegah risiko kerusakan akibat dibiarkan menyala terus menerus ketika mudik.
Simpan barang berharga
Salah satu hal yang membuat khawatir saat meninggalkan rumah adalah keamanan dari barang berharga di dalamnya. Oleh karena itu, simpanlah benda-benda berharga di tempat yang aman terlebih dahulu sebelum pergi.
Anda bisa meletakkan barang penting seperti perhiasan, uang tunai, dan surat-surat berharga ke dalam brankas.
Pasang CCTV
Memasang CCTV dapat membantu Anda tetap mengawasi keadaan hunian dari jarak yang paling sekalipun. Anda dapat memilih tipe CCTV yang bisa terkoneksi dengan smartphone.
Lapor RT atau petugas keamanan setempat
Anda dapat melapor ke satpam atau petugas RT setempat apabila Anda ingin melaksanakan mudik lebaran.
Peran sekuriti dan kepala RT dapat membantu meningkatkan pengawasan rumah. Mintalah mereka untuk menghubungi Anda jika mendapati suatu kejanggalan terjadi di tempat tinggal.
Itulah 10 tips meninggal rumah dengan aman sebelum mudik lebaran. Semoga bermanfaat.***