Ganjar Pranowo Jadi Bakal Capres Partai NasDem, Puan Maharani: Biasa Aja

19 Juni 2022, 07:51 WIB
Ganjar Pranowo Jadi Bakal Capres Partai NasDem, Puan Maharani: Biasa Aja /Instagram.com/@puanmaharaniri

SEMARANGKU - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani ikut tanggapi kabar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dijagokan menjadi bakal capres partai NasDem.

Seperti diketahui, Ganjar Pranowo yang merupakan Gubernur Jawa Tengah sekaligus kader PDI Perjuangan ditetapkan sebagai bakal calon presiden oleh Partai NasDem.

Melalui Rapat Kerja Nasional (Rakernas), NasDem menetapkan nama Ganjar Pranowo menjadi bakal calon presiden bersama Anies Baswedan, dan Andika Perkasa.

Puan Maharani mengaku pihaknya tak terganggu dengan hasil Rakernas Partai NasDem yang membawa nama salah satu kadernya.

Baca Juga: Jelang PSM Makassar vs Persik Kediri, Javier Roca: Tidak Puas Kalau Cuma Menang

"Itu kan masalah internal setiap parpol, masing-masing punya mekanismenya. Jadi, biasa aja," kata Puan usai membuka Gebyar Inovasi Pelayanan Kesehatan Rakyat dalam rangka peringatan Bulan Bung Karno Tahun 2022 di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu 18 Juni 2022.

Sebagaimana dilansir dari Antara News, Puan menyebut PDI Perjuangan mempunyai mekanisme sendiri dalam penentuan calon presiden dan calon wakil presiden.

"Ya, kalau PDI Perjuangan kan punya mekanisme tersendiri juga untuk menentukan bakal capres dan bakal cawapres. Jadi, ya silakan saja, itu berarti mekanisme setiap partai politik berbeda-beda. Jadi, menurut saya sah-sah saja," ujarnya menanggapi.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa sesuai amanat kongres, tokoh capres dan cawapres yang bakal diusung PDIP menjadi hak prerogatif Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

"Di PDI Perjuangan, sesuai dengan amanat kongres, bahwa nanti yang akan menjadi bakal capres adalah merupakan hak prerogatif dari ketua umum. Jadi, semua kader partai yang nantinya akan diberikan amanah Ibu Ketua Umum sesuai dengan hasil kongres, itulah yang akan menjadi capres dan cawapres dari PDI Perjuangan, sesuai dengan mekanismenya. Kami berpegang pada hal itu saja," jelasnya.

Puan mngatakan bahwa PDI Perjuangan juga membuka diri untuk berkoalisi dengan partai mana pun untuk menuju Pemilu Serentak 2024 mendatang.

"Bisa saja kami bekerja sama untuk membangun bangsa ke depan. Membangun bangsa itu tak bisa sendirian, harus bersama-sama dengan seluruh elemen bangsa dan ini masih lama, masih hampir kurang lebih 1,5 tahun lagi," tutur Puan.

Jadi, menurutnya, masih ada kesempatan untuk dapat mematangkan kerja sama yang konkret untuk bangsa dan negara.

Sebelumnya Partai NasDem telah menetapkan tiga nama yang akan diusung menjadi bakal calon presiden 2024 mendatang. Ketiganya adalah Anies Baswedan, Andika Perkasa, dan Ganjar Pranowo.***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler