SEMARANGKU - Nama Novia Widyasari Rahayu akhir akhir ini trending di Twitter karena dikabarkan bunuh diri di samping makam ayahnya.
Diketahui, Novia Widyasari Rahayu merupakan mahasiswi Fakultan Ilmu Budaya Universitas Brawijaya (UB).
Para netizen pun mendoakan arwah Novia Widyasari Rahayu semoga tenang dan keluarganya diberikan ketabahan.
Baca Juga: Segera Buang Jika Kamu Menemukan 4 Tanaman Ini, Bisa Sebabkan Kesialan Bagi Orang Rumah
Sebelum Novia Widyasari Rahayu bunuh diri, ia sempat menuliskan catatan di Quora yang diunggah oleh akun Twitter @ruditattara.
Dalam medsos tersebut, dirinya mengunggah tulisan pada tanggal 23 November 2021 dan membuat netizen sedih.
Berikut ini isi dari tulisan perpisahan Novia Widyasari Rahayu sebelum bunuh diri pakai racun.
Baca Juga: 10 Weton Ini Disebut Sebagai Weton Raja karena Miliki Kekuatan Besar daripada Weton Lainnya
"Mama
ikhlasin aku ya ma
aku uda capek, nggk kuat
aku ketakutan sendiri tiap hari
Terimakasih untuk segala hal yg mama
lakukan untuk aku
aku minta maaf juga
Terimakasih Mama
aku sayang mama"
Selain itu, akun Twitter @belawsz,menceritakan mengenai masalah dan kronologi mahasiswi UB mengakhiri hidupnya.
Dalam akun tersebut, dia mengatakan kalau Novia bunuh diri karena sudah tidak kuat lagi dengan beban bayi yang ada di perutnya.
"Dia menceritakan dari awal kejadian dia di bawa ke penginapan oleh Randy (pacar NW), lalu diberi obat dan dipaksa minum obat itu, setelah itu ia tertidur," ungkap akun @belawsz.
"Setelah 4 bulan kejadian ini dia menyadari bahwa dia hamil, dan lgsg lapor ke Randy," sambungnya.
Dari keterangan pada foto yang diunggahnya, diketahui bahwa Novia adalah mahasiswi Pendidikan Bahasa Inggris di Fakultas Ilmu Budaya UB.
"Keluarga besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya turut berdukacita atas wafatnya Novia Widyasari Rahayu selaku mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris #FIB_UB," tulisnya sebagaimana dikutip Malang Terkini dari unggahan di akun Facebook Fakultas Ilmu Budaya UB pada Sabtu, 4 November 2021.
Sebagai informasi, Novia depresi dan memutuskan untuk bunuh diri di samping makam ayahnya dengan meminum racun yang diduga sianida.***