Senapan Runduk Terbaru Buatan Rusia Mampu Menembak Hingga Jarak 7 Km

- 3 Juli 2020, 09:10 WIB
Ilustrasi Sniper.*
Ilustrasi Sniper.* /REUTERS/

Disamping itu serbuk mesiu yang khusus dikembangkan Lobaev Arms untuk DXL-5 agar mampu melebihi 5x kecepatan suara atau lebih (1500 M per detik lebih)

Ini diperlukan karena dengan kecepatan 900 meter per detik masih memberikan waktu bagi musuh untuk melarikan diri karena itu supaya musuh tak berkutik senapan ini membutuhkan amunisi dengan kecepatan 1.5 km per detik.

Peluru ini mampu menembus logam setebal 3 cm, tak ada pelindung tubuh yang membantu.

Baca Juga: India dan Tiongkok Makin Memanas, Amerika Gatal Masuk Ikut Campur

Musuh yang menggunakan pelindung tubuh tingkat 6 (yg paling tahan peluru) yang hanya dapat ditembus dengan senjata antitank perang dunia 2 atau yg mirip dalam hal kekuatan bukan presisi atau jarak. Peluru masa depan ini dirancang untuk menembus pelindung ini.

DXL-5 mirip dengan mobil mewah dikembangkan sebagai barang koleksi sekali pakai. Model standar juga mampu menjangkau jarak 5 km.

Penembak jitu dilatih 2-3 tahun untuk membasmi teroris pada jarak 2-2.5 km. Senjata terbaru akan mengeliminasi secara extrem musuh jangka panjang & menjadi tugas rutin.

Baca Juga: Rahasia Donald Trump dan Amerika Dibongkar John Bolton Lewat Bukunya, Ini Dia Datanya

Itu dibuat sesuai tujuannya, menjadikan lebih efisien & mudah” tambah sinichikin.

Dia juga menjelaskan, uji coba DXL-5 terpaksa dipindahkan ke musim gugur 2020 karena pandemik virus corona.

Halaman:

Editor: Heru Fajar

Sumber: Russia Beyond


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x