Network
SEMARANGKU - Berikut ini beberapa gejala baru Covid-19 yang tidak biasa dan perlu diwaspadai.
Untuk mengetahui informasi terkait gejala baru Covid-19 yang tidak biasa dialami penderita sebelumnya, simak artikel ini sampai habis.
Umumnya gejala Covid-19 yang dialami masyarakat adalah batuk, pilek, hilangnya indera penciuman, dam demam.
Akan tetapi ada beberapa gejala baru Covid-19 yang perlu kita waspadai.
Baca Juga: Studi Oxford Temukan Penyusutan Otak dan Berkurangnya Pengontrol Emosi Pada Penderita Covid-19
Lantas, apa saja gejala-gejala baru Covid-19?
Dikutip dari laman Mirror.co.uk ada 6 gejala baru yang tidak biasa dialami penderita Covid-19 sebelumnya.
Berikut ini ulasan terkait 6 gejala baru covid-19 yang ditambahkan pada sub varian dan varian baru, yaitu Delta dan Omicron.
1. Jantung berdebar kencang
Sebagian penderita covid-19 telah melaporkan bahwa mereka merasakan debar jantung yang terasa kencang dan cepat.
Baca Juga: 6 Gejala Baru yang Tidak Biasa Pada Penderita Covid-19, Waspadai Jika Anda Merasakan Salah Satunya
Hal ini merupakan kombinasi akibat peradangan dan demam yang dialami penderita covid-19..
2. Gangguan pendengaran
Stanford university dalam beberapa tahun lalu telah meneliti adanya gangguan pendengaran yang dialami penderita covid-19 terutama pada varian Omicron.
Gangguan pendengaran itu dapat berupa sakit telinga yang parah, mati rasa, dan hilang pendengaran.
Bahkan gejala baru covid-19 ini bisa berlangsung lama walaupun penderita sudah dinyatakan sembuh.
3. Jari kaki bengkak dan melepuh
Telah dilaporkan bahwa sebagian penderita covid-19 mengeluhkan adanya perubahan pada jari kaki mereka.
Jari kaki tampak bengkak, benjol, kemerahan, melepuh dan terkadang ada rasa gatal yang menyiksa.
Gejala ini bersifat smentara karena biasanya akan hilang setelah masa empat belas hari.
Kaki bengkak ini juga rentan terjadi hanya pada usia kanak-kanak dan remaja.
4. Rambut rontok
Gejala baru covid-19 terkait rambut rontok ini juga bersifat sementara.
Biasanya akan kembali pulih pasca covid-19 telah melewati tenggang waktu tiga sampai enam bulan penderita dinyatakan sehat.
5. Gangguan pita suara
Sebuah penelitian menjelaskan adanya hubungan covid-19 dengan gangguan pita suara karena adanya kerusakan pada syaraf tepi.
Sebuah penelitian menjelaskan adanya hubungan covid-19 dengan gangguan pita suara karena adanya kerusakan pada syaraf tepi.
Hal ini berpotensi mengakibatkan mobilitas pita suara mengalami kelumpuhan.
Analisis lain terkait gangguan pita suara pada penderita covid-19 adalah karena seringnya batuk sehingga syaraf vagus mengalami cedera.
6. Delirium atau gangguan kesadaran
Gejala baru yang juga dilaporkan terjadi pada sebagian penderita covid-19 adalah gangguan kesadaran dengan ditandai sering mengigau.
Bahkan gangguan kesadaran yang parah dapat berupa halusinasi dan paranoid.
Demikian informasi terkait gejala baru covid-19 yang perlu kita waspadai.***
