Kenali Faktor Risiko Kolestrol Tinggi, Ternyata Bisa Diturunkan dari Orang Tua ke Anak

- 10 September 2021, 14:30 WIB
Kenali Faktor Risiko Kolestrol Tinggi, Ternyata Bisa Diturunkan dari Orang Tua ke Anak
Kenali Faktor Risiko Kolestrol Tinggi, Ternyata Bisa Diturunkan dari Orang Tua ke Anak /Photo by Hush Naidoo Jade Photography on Unsplash

SEMARANGKU - Jika darah Anda mengandung terlalu banyak kolesterol LDL (kolesterol yang dibawa oleh low-density lipoprotein), itu dikenal sebagai kolesterol tinggi.

Ketika tidak diobati, kolesterol tinggi dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan, termasuk serangan jantung atau stroke.

Sementara itu, Kolesterol tinggi biasanya tidak menimbulkan gejala.

Itulah mengapa penting untuk memeriksa kadar kolesterol Anda secara teratur.

Makan terlalu banyak makanan yang tinggi kolesterol, lemak jenuh, dan lemak trans dapat meningkatkan risiko terkena kolesterol tinggi.

Genetika Anda juga dapat mempengaruhi peluang Anda untuk mengembangkan kolesterol tinggi.

Baca Juga: Mengubah Diet Bisa Kendalikan Penyakit, Diabetes Bisa?

Gen diturunkan dari orang tua ke anak-anak. Gen tertentu menginstruksikan tubuh Anda tentang cara memproses kolesterol dan lemak.

Jika orang tua Anda memiliki kolesterol tinggi, Anda berisiko lebih tinggi untuk memilikinya juga.

Dalam kasus yang jarang terjadi, kolesterol tinggi disebabkan oleh hiperkolesterolemia familial. Kelainan genetik ini mencegah tubuh Anda mengeluarkan LDL.

Baca Juga: Gejala Umum Terkena Diabetes, Mudah Lelah hingga Nafsu Makan Meningkat

Kondisi kesehatan lainnya, seperti diabetes dan hipotiroidisme,juga dapat meningkatkan risiko terkena kolesterol tinggi dan komplikasi terkait.

Anda mungkin berisiko lebih tinggi terkena kolesterol tinggi jika Anda:

1. kelebihan berat badan atau obesitas

2. makan makanan yang tidak sehat

3. jarang berolahraga secara teratur

4. merokok produk tembakau

5. memiliki riwayat keluarga kolesterol tinggi

6. memiliki diabetes, penyakit ginjal,atau hipotiroidisme

Orang-orang dari segala usia, jenis kelamin, dan etnis dapat terkena kolesterol tinggi.***

Editor: Ajeng Putri Atika

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah