Fiqih Ramadhan: Bagaimana Cara Qadha Puasa? Haruskah Berurutan? Simak Penjelasannya Beserta Niat Qadha Puasa

- 27 Maret 2023, 09:43 WIB
Fiqih Ramadhan: Bagaimana Cara Qadha Puasa? Haruskah Berurutan? Simak Penjelasannya Beserta Niat Qadha Puasa
Fiqih Ramadhan: Bagaimana Cara Qadha Puasa? Haruskah Berurutan? Simak Penjelasannya Beserta Niat Qadha Puasa /

Dengan demikian, qadha puasa tidak wajib dilakukan secara berurutan. Namun dapat dilakukan dengan leluasa, kapan saja dikehendaki. Boleh secara berurutan, boleh juga secara terpisah yang terpenting jumlah harinya sebanyak hari puasa yang telah ditinggalkan. 

Niat Qadha Puasa:

نويت صوم غد عن قضاء فرض رمضان لله تعالى.

Nawaitu shauma ghodin an qadha'i fardhi syahri romadhoona lillahi ta'ala.

Artinya: Aku berniat untuk meng-qadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah Ta'ala. 

Baca Juga: Jangan Langsung Selesai! Baca Doa dan Wirid Ini Setelah Melaksanakan Sholat Witir, Dilengkapi Dengan Artinya

Tata cara puasa qadha sama seperti puasa Ramadhan yaitu dimulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Doa berbuka puasanya pun juga sama yaitu

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruqu wa tsabatal ajru insyaa-allah

Artinya: "Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala akan tetap insya Allah"

Halaman:

Editor: Fitriyatur Rosidah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x