Hukum dan Niat Mandi Wajib, Simak Ketentuannya agar Ibadah Puasa tetap Sah Menjalankan Puasa dan Sholat

- 26 Maret 2023, 15:27 WIB
Hukum dan Niat Mandi Wajib, Simak Ketentuannya agar Ibadah Puasa tetap Sah Menjalankan Puasa dan Sholat
Hukum dan Niat Mandi Wajib, Simak Ketentuannya agar Ibadah Puasa tetap Sah Menjalankan Puasa dan Sholat /

SEMARANGKU – Penjelasan mengenai hukum dan niat mandi wajib saat puasa dapat disimak di sini.

Puasa adalah sebuah ibadah yang memiliki kewajiban untuk menahan diri dari segala bentuk hawa nafsu seperti makan, minum, bergunjing, marah, muntah dengan sengaja.

Selain itu, kita harus menaati perintah lainya seperti larangan berhubungan intim pada waktu puasa (mulai terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari). Setelah melakukan hubungan badan di waktu yang diperbolehkan (malam hari), pasangan suami istri semestinya melaksanakan mandi wajib.

Baca Juga: Asik! Mudik Gratis Bantuan Gubernur Jateng 2023 Moda Kereta Api Dibuka Besok, Siapkan Diri Anda Mulai Sekarang

Menjalankan mandi wajib bertujuan untuk  menghilangkan hadas besar. Apabila seorang muslim tidak  mandi wajib junub maka dapat menghalangi beberapa ibadah, seperti salat, baca Alquran, dan lain-lain.

Sering kali seseorang lupa untuk mandi wajib karena alasan bangun terlambat atau cuaca yang sedang dingin padahal di keesokan harinya hendak menunaikan puasa.

Syaikh Wahbah AL Syaikh Wahbah Al-Zuhaili dalam kitab Al-Fiqhul Islami wa Adillatuhu pernah menyampaikan,

“Barangsiapa di waktu subuh masih junub atau perempuan haid yang sudah suci sebelum fajar, kemudian keduanya mandi setelah fajar, maka puasa pada hari itu sudah mencukupi bagi keduanya (sah),” ungkap Syaikh Wahbah Al-Zuhaili.

Lalu diperbolehkannya menunda mandi besar hingga waktu subuh juga diriwayatkan dalam kisah Nabi Muhammad SAW. Kala itu, ia belum melakukan mandi wajib hingga Subuh, dan tetap melanjutkan puasa.

Pengalaman Rasulullah tersebut dijelaskan pada kitab Mausu’ah Fiqhiyyah XVI/55 dari kitab Mughni, Muhadzzab.

يَصِحُّ مِنْ الْجُنُبِ أَدَاءُ الصَّوْمِ بِأَنْ يُصْبِحَ صَائِمًا قَبْل أَنْ يَغْتَسِل فَإِنَّ عَائِشَةَ وَأُمَّ سَلَمَةَ قَالَتَا : نَشْهَدُ عَلَى رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أِنْ كَانَ لِيُصْبِحُ جُنُبًا مِنْ غَيْرِ احْتِلاَمٍ ثُمَّ يَغْتَسِل ثُمَّ يَصُومُ

Artinya: Berpuasa hukumnya sah bagi orang junub yang memasuki subuh sebelum melakukan mandi besar karena Sayyidah Aisyah dan Ummu Salamah Radhiyallahu ‘anhuma berkata:]

“Sesungguhnya Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam memasuki waktu subuh dalam keadaan junub karena jima’ dengan istrinya, kemudian ia mandi dan berpuasa (Hadits Riwayat Bukhari 4/153).

Adapun dalam perkara sholat, seseorang memang diharuskan mensucikan diri dari hadas besar maupun kecil sehingga harus melakukan mandi besar ketika masih junub.

Sementara itu, mandi wajib harus dilaksanakan dengan ketentuan khusus. Terdapat bacaan niat dan tata cara yang bisa dihafalkan dan dipraktekkan, berikut pembahasannya.

Tata cara mandi wajib

  1. Membaca niat mandi wajib
  2. Membasuh telapak tangan sebanyak 3 kali, kemudian membersihkan bagian dubur
  3. Bersihkan kemaluan dan kotoran yang menempel di sekitarnya menggunakan tangan kiri
  4. Setelah membersihkan kemaluan, cuci tangan dengan dengan tanah atau sabun.
  5. Lakukan gerakan wudhu yang sempurna seperti ketika kita hendak sholat, dimulai dari membasuh tangan sampai kaki.
  6. Pergunakan air untuk menyela pangkal rambut dengan jari-jari tangan sampai menyentuh kulit kepala. Jika sudah, guyur kepala dengan air sebanyak tiga kali.
  7. Guyur semua bagian tubuh dengan air. Mulailah dari sisi yang kanan, kemudian ganti sebelah kiri.

Baca Juga: Apakah Makan Sahur Saat Adzan Subuh Puasanya Tetap Sah? Begini Penjelasan Hadist Nabi dan Alquran

Niat mandi wajib

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَكْبَرِ مِنَ اْلِجنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil abkari minal jinabati fardhal lillaahi ta'aala.

Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabat, fardhu karena Allah Ta'ala."

Demikian artikel tentang dasar hukum mandi wajib ketika berpuasa. Semoga bermanfaat.***

Editor: Fitriyatur Rosidah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x