Yaitu dalam Bab Waqaf, dijelaskan bahwa niat yang diucapkan oleh waqif (orang yang menyumbang) setingkat dengan teks syar'i.
Dan teks syar'i tidak boleh diubah.
"Makanya saya minta siapa saja, takmir Masjid atau siapapun, kalau ada pengajian atau apapun, bikin iuran yang baru. Jangan pakai kas yang lama karena kas yang lama itu untuk Masjid," kata Gus Baha seperti yang dikutip SEMARANGKU dari YouTube Santri Gayeng.
"Teks-nya untuk Masjid dan itu nggak boleh digunakan untuk yang lain," kata Gus Baha.
Gus Baha tidak henti mengingatkan kepada pengurus Masjid dimanapun berada agar tidak menggunakan uang kas Masjid untuk keperluan konsumsi pengajian.***