AS Berusaha untuk Menyita Hampir 300 Akun Peretas Korea Utara

- 29 Agustus 2020, 07:30 WIB
AS Berusaha untuk Menyita Hampir 300 Akun Peretas Korea Utara
AS Berusaha untuk Menyita Hampir 300 Akun Peretas Korea Utara /Tangkap Layar Yonhap News/

Baca Juga: Jadwal Tayangan Acara ANTV Hari Ini Sabtu, 29 Agustus 2020, Ada Belenggu Dua Hati

Sementara pada kasus lainnya telah mengambil hampir $2,5 juta dalam bentuk mata uang virtual dan dana lain dari perusahaan AS pada bulan September 2019.

"Meskipun kemungkinannya Korea Utara tidak akan berhenti mencoba menjarah sektor keuangan internasional untuk mendanai rezim ekonomi dan politik yang gagal, namun tindakan seperti ini menjadi pesan yang kuat kepada sektor swasta dan pemerintah asing mengenai manfaat bekerja dengan kami untuk melawan ancaman ini," tambahnya.

Keluhan terkait peretasan ini muncul satu hari setelah Komando Siber AS mengeluarkan peringatan bersama dengan FBI dan lembaga AS terkait lainnya terhadap serangan siber Korea Utara yang menyasar skema pembayaran tunai ATM pada bank-bank di berbagai negara.

Baca Juga: Jadwal Belajar dari Rumah TVRI Hari Ini, Sabtu 29 Agustus 2020, Ada Klub Rumah Pohon

Baca Juga: PuriCare Wearable Air Purifier, Masker Elektronik yang akan Dirilis LG, Cek Bocoran Spesifikasinya!

Departemen Kehakiman AS juga menambahkan bahwa penyelidikan terhadap dua peretasan Korea Utara ini telah didukung oleh Komando Siber AS, dan FBI.

AS sendiri menyakini bahwa Korea Utara memiliki hingga 6.000 peretas terlatih yang tersebar di berbagai negara, termasuk di China.

Sebelumnya, pemerintah AS juga menuduh Korut telah berusaha merampok setidaknya $ 2 miliar sejak 2015 dan diduga telah berhasil meretas bank dan transaksi keuangan internasional di lebih dari 30 negara.

Baca Juga: Tragedi 10 Sura, Kisah Pembunuhan Husein bin Ali, Cucu Kesayangan Nabi

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Yonhap News Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x