Rakyat Amerika Pernah Menyesal Telah Keliru Memilih Seorang Presiden

- 5 Juli 2020, 13:05 WIB
ILUSTRASI bendera Amerika Serikat.*
ILUSTRASI bendera Amerika Serikat.* /CAPRI23AUTO/PIXABAY

Tapi, apakah dia seorang presiden yang mampu bekerja dengan baik? Ternyata tidak! Warren G. Harding adalah seorang peragu, plin-plan dalam hal-hal yang menyangkut kebijakan.

Banyak pengamat politik yang mengatakan, pidato-pidato Harding adalah “serangkaian ungkapan kosong yang baru sampai ke tahap mencari gagasan”.

Warren G. Harding sendiri hanya sempat memimpin AS selama dua tahun sebelum meninggal karena stroke.

Baca Juga: Kabar Perceraian Laudya Cynthia Bella dan Engku Emran Hiasi Media di Malaysia

Selama periode kepemimpinannya, banyak kasus korupsi dan suap terjadi, termasuk Teapot Dome Scandal, yaitu kasus suap yang dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri-nya, Albert Fall, dimana cadangan minyak bumi diserahkan kepada perusahaan minyak swasta dengan harga rendah tanpa tender yang kompetitif. 

Kebanyakan sejarawan setuju bahwa Warren G. Harding adalah salah seorang Presiden AS yang mempunyai kinerja terburuk dalam sejarah Amerika Serikat.

Sampai sekarang, kesalahan yang dilakukan rakyat Negeri Paman Sam masih terus diingat, sehingga terciptalah istilah Warren Harding Error tadi. ***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x