Ukraina menyatakan kekhawatirannya bahwa menggunakan senjata semacam itu akan berisiko menarik AS dan sekutu NATO-nya ke dalam konflik langsung dengan Moskow.
Pejabat Rusia telah berulang kali memperingatkan bahwa keputusan AS untuk memasok Ukraina dengan sistem roket canggih dapat memperburuk konflik.
Vladimir Putin juga bersikeras bahwa itu tidak akan membawa perubahan mendasar di medan perang.
“Kami memahami bahwa pasokan dari Amerika Serikat dan beberapa negara lain dimaksudkan untuk menebus hilangnya peralatan militer ini,” katanya
“Ini bukan hal baru. Itu tidak mengubah apa pun pada dasarnya,” imbuhnya.
Rusia mengatakan telah menghancurkan tank yang disumbangkan barat di Kyiv
Rusia mengatakan pada hari Minggu, 5 Juni 2022, bahwa mereka telah menggunakan rudal jarak jauh untuk menghancurkan tank yang dipasok ke Ukraina oleh negara-negara Eropa Timur selama serangan di Kyiv.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengatakan bahwa senjata-senjata kiriman negara Eropa Timur telah dihancurkan.