Network
SEMARANGKU - Semua warga sipil di kompleks pabrik baja Azovstal, Mariupol telah dievakuasi, di tengah perang Rusia vs Ukraina yang belum selesai.
Dalam perang Rusia vs Ukraina yang telah memasuki bulan ketiga, semua warga sipil yang berada pabrik baja Azovstal berhasil dievakuasi.
Pejabat Ukraina mengatakan pada Sabtu, 7 Mei 2022 bahwa semua warga sipil telah dibawa keluar dari bunker bawah tanah di pabrik baja Azovstal, dimana mereka bersembunyi dari serangan perang Rusia.
Pabrik baja Azovstal Ukraina di Mariupol telah menjadi simbol perlawanan terhadap upaya Rusia untuk merebut petak-petak Ukraina timur dan selatan dalam perang.
Baca Juga: UPDATE! 7 Hal yang Perlu Diketahui Soal Perkembangan Perang Rusia-Ukraina, Putin Ancam Barat
“Bagian dari operasi kemanusiaan Mariupol sudah berakhir,” ujar Wakil Perdana Menteri Ukraina, Iryna Vereshchuk, dikutip dari Al Jazeera.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa lebih dari 300 warga sipil telah diselamatkan dari pabrik baja Azovstal.
“Kami membawa semua warga sipil keluar dari pabrik Azovstal dan sekarang sedang mempersiapkan tahap kedua dari misi evakuasi untuk mengevakuasi mereka yang terluka dan petugas medis,” ujar Zelenskyy, dikutip dari Al Jazeera.
Dia menambahkan bahwa pihak berwenang juga akan membantu warga di tempat lain di Mariupol dan pemukiman sekitarnya untuk keselamatan.
