Jepang Tawarkan Bantuan Jika Terjadi Kebocoran Nuklir di Ukraina, Keamanan PLTN Zaporozhskaya Dipertanyakan?

- 15 Maret 2022, 11:04 WIB
Jepang Tawarkan Bantuan Jika Terjadi Kebocoran Nuklir di Ukraina, Keamanan PLTN Zaporozhskaya Dipertanyakan?
Jepang Tawarkan Bantuan Jika Terjadi Kebocoran Nuklir di Ukraina, Keamanan PLTN Zaporozhskaya Dipertanyakan? /Pixabay/ELG21

SEMARANGKU - Jepang siap menawarkan bantuan jika terjadi kebocoran nuklir di Ukraina.

Perihal Jepang yang siap membantu jika terjadi kebocoran nuklir di Ukraina diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Jepang, Yoshimasi Hayashi.

Pemerintah Jepang dapat menawarkan bantuannya dalam menangani kebocoran radiasi atau insiden nuklir lainnya jika ini terjadi di Ukraina.

Baca Juga: Volodymyr Zelenskyy Beberkan Tujuan Utama Para Negoisator Ukraina, Akankah Rusia Melunak?

Hayashi mengatakan bahwa insiden di salah satu reaktor nuklir Ukraina dapat terjadi karena permusuhan yang sedang berlangsung, dan jika itu terjadi, Jepang dapat berbagi keahliannya.

Jepang pernah berurusan dengan kehancuran Fukushima Daiichi tahun 2011.

Keamanan pembangkit listrik tenaga nuklir Ukraina menjadi sorotan dalam laporan berita setidaknya dua kali di tengah aksi militer Rusia di negara itu.

Pada satu titik, pasukan Rusia yang bergerak maju dari Belarusia menguasai daerah di sekitar lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl yang sudah tidak berfungsi.

Baca Juga: Gonjang-ganjing Perang, Jumlah Pengungsi Meningkat Saat Rusia Bombardir Ukraina Barat

Ada kekhawatiran tentang keamanan struktur tempat penampungan yang didirikan di atas reruntuhan blok pabrik untuk menampung bahan radioaktif di dalamnya.

Pasokan daya eksternal ke peralatan di tempat itu terputus minggu lalu, tetapi telah dipulihkan.

Hal ini dikonfirmasi oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA).

Generator diesel cadangan membuat peralatan tetap beroperasi.

Keamanan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporozhskaya juga dipertanyakan setelah kebakaran dilaporkan terjadi di fasilitas tersebut pada awal Maret 2022.

Api dengan cepat dapat dipadamkan dan tidak menimbulkan ancaman nyata bagi reaktor.

Rusia dan Ukraina saling menuduh pasukan yang menyebabkan insiden tersebut.

Akses ke fasilitas itu tetap berada di bawah kendali Rusia.

Staf Ukraina mengoperasikannya dengan pengawasan spesialis nuklir Rusia.

Sementara ikut, Keamanan fisik pembangkit listrik tenaga nuklir Jepang akan segera ditingkatkan.

Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida mengatakan kepada anggota parlemen bahwa gagasan perlindungan nuklir khusus yang sudah ada di Prefektur Fukui tampaknya masuk akal dan dapat diperluas ke seluruh negeri.

“Tindakan kekerasan oleh Rusia, anggota tetap Dewan Keamanan PBB, hanya menunjukkan betapa kita membutuhkan kerangka baru tatanan internasional,” ujar PM Jepang, dikutip dari RT.

Itulah Jepang yang siap menawarkan bantuan jika terjadi kebocoran nuklir di Ukraina, keamanan PLTN Zaporozhskaya Dipertanyakan?***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x