Namun China sendiri menyangkal akan pelanggaran dan tuduhan yang mereka hadapi.
Kelompok hak asasi manusia telah menceritakan pengawasan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap orang-orang Uighur, termasuk melacak dengan DNA dan operasi kecerdasan buatan untuk mengenali dan memantau wajah.
Kelompok hak asasi manusia telah menceritakan pengawasan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap orang-orang Uighur, termasuk melacak dengan DNA dan operasi kecerdasan buatan untuk mengenali dan memantau wajah.
Sementara itu, Kongres mengajukan undang-undang baru yang bertujuan memberi pemerintahan Biden lebih banyak alat ekonomi untuk menghukum China atas perlakuannya terhadap Uighur.***