Kapal Filipina Dimeriam China, Amerika Serikat Ngamuk Hingga Menlu AS Beri Peringatan Begini

- 22 November 2021, 07:32 WIB
Kapal Filipina Dimeriam China, Amerika Serikat Ngamuk Hingga Menlu AS Beri Peringatan
Kapal Filipina Dimeriam China, Amerika Serikat Ngamuk Hingga Menlu AS Beri Peringatan /pixabay.com/Defence-Imagery

SEMARANGKU - Amerika Serikat (AS) memberikan peringatan kepada China usai pihak China melakukan serangan meriam ke kapal Filipina di Laut Natuna Utara (Laut China Selatan).

AS menyebut tindakan China terhadap kapal Filipina tersebut berbahaya, provokatif, dan tidak benar.

AS Menyebut bahwa jika China berurusan dengan kapal Filipina, maka pihak Amerika Serikat juga akan terlibat.

Baca Juga: Lampaui AS, China Kini Jadi Negara Terkaya di Dunia karena Kekayaan Global Meningkat 3 Kali Lipat

Diketahui bahwa pada tiga kapal penjaga pantai China memblokir kapal pasokan Filipina dengan meriam air yang hendak menuju atol yang diduduki Filipina di Laut Natuna Utara.

Jubir Departemen Luar Negeri AS Ned Price menyebut China seharusnya tidak boleh mengganggu kegiatan Filipina di zona ekonomi eksklusif Filipina.

"Beijing tidak boleh mengganggu kegiatan Filipina yang sah di zona ekonomi eksklusif Filipina," ujar Price dalam sebuah pernyataan dikutip dari Reuters.

Price melanjutkan, bahwa AS mendulung Filipina dalam menegakkan tatanan maritim internasional.

Baca Juga: Rusia Uji Coba Rudal Luar Angkasa, Menlu AS Antony Blinken: Sembrono!

Serta menyebut serangan senjata kepada kapal Filipina juga akan membuat AS ikut campur.

Price menyebut tindakan China yang mengklaim wilayah maritim Laut Natuna Utara akan merusak perdamaian di wilayah tersebut.

"Amerika Serikat sangat percaya bahwa tindakan RRT yang menegaskan klaim maritim Laut China Selatan yang luas dan melanggar hukum merusak perdamaian dan keamanan di kawasan itu," ujar Price.

Selain itu, Menhan AS Lloyd Austin juga memberikan tanggapan yang sama.

Austin menyebut pihak AS berdiri bersama Filipina.***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x