SEMARANGKU - Amerika Serikat (AS) bersedia membayar keluarga warga di Afghanistan.
AS bersedia merogoh kantong untuk membayar warga Afghanistan yang tewas dalam serangan pesawat tak berawak.
AS juga berjanji membantu anggota keluarga Afghanistan yang tertarik untuk pindah ke AS.
Pentagon telah menawarkan pembayaran belasungkawa yang tidak ditentukan kepada keluarga 10 warga sipil yang tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS yang gagal di Afghanistan.
Departemen Pertahanan AS mengatakan pihaknya membuat komitmen yang mencakup menawarkan "pembayaran belasungkawa mantan gratia".
Selain itu, mereka bekerja dengan Departemen Luar Negeri AS untuk mendukung anggota keluarga yang tertarik untuk relokasi ke Amerika Serikat.
Baca Juga: Taiwan Kirim Pesawat Tempur untuk Peringatkan China yang Nekat Memasuki Zona Pertahanan Udara Taiwan
Colin Kahl, wakil menteri pertahanan AS untuk kebijakan, mengadakan pertemuan virtual pada hari Kamis dengan Steven Kwon, pendiri dan presiden Nutrition &Education International, organisasi bantuan yang mempekerjakan Zemari Ahmadi, yang tewas dalam serangan pesawat tak berawak.
Ahmadi dan yang lainnya yang tewas dalam serangan pesawat tak berawak adalah korban tak berdosa yang tidak bersalah dan tidak berafiliasi dengan Negara Islam di Provinsi Khorasan, ISKP (ISIS-K) atau ancaman terhadap pasukan AS.