WHO Menunggu Data Klinis Lengkap dari Merck Terkait Obat COVID-19 Molnupiravir

- 13 Oktober 2021, 10:00 WIB
WHO Menunggu Data Klinis Lengkap dari Merck Terkait Obat COVID-19 Molnupiravir
WHO Menunggu Data Klinis Lengkap dari Merck Terkait Obat COVID-19 Molnupiravir /DENIS BALIBOUSE/REUTERS

SEMARANGKU – World Health Organization (WHO) sedang menunggu data klinis lengkap terkait obat COVID-19 Molnupiravir yang dibuat oleh Merck & Co Inc, untuk mengobati pasien COVID-19 dengan gejala ringan hingga sedang.

Pernyataan tersebut diumumkan oleh juru bicara WHO pada Selasa 12 Oktober 2021, sehari setelah perusahaan Merck & Co Inc mengajukan permohonan otorisasi penggunaan darurat Amerika Serikat.

Pada saat rapat PBB di Jenewa yang membahas obat COVID-19 Molnupiravir, juru bicara WHO Christian Lindmeier berbicara terkait perkembangan obat COVID-19 Molnupiravir yang telah menarik perhatian banyak pihak.

Baca Juga: Staf WHO Terlibat dalam Pelecehan Seksual di Kongo Selama Wabah Ebola

“Memang, ini adalah perkembangan yang menarik. Kita harus melihat data lengkap tentang itu. Jika itu benar, maka itu adalah senjata lain di dunia melawan pandemi COVID-19," ujar Christian Lindmeier.

Menurut data yang dirilis bulan ini, obat COVID-19 Molnupiravir mampu memangkas tingkat rawat inap dan kematian hingga 50%, dalam uji coba pasien dengan gejala ringan hingga sedang yang memiliki setidaknya satu faktor risiko penyakit.

Sebelumnya pada Senin 11 Oktober 2021, Merck & Co Inc mengatakan bahwa pihaknya telah mengajukan otorisasi penggunaan darurat Amerika Serikat untuk obatnya untuk merawat pasien COVID-19 gejala ringan hingga sedang.

Baca Juga: Selain Perubahan Iklim, WHO Peringatkan Ancaman Ini Bisa Membunuh Manusia

Pengajuan tersebut menjadi pertanda akan hadirnya obat oral pertama untuk penyakit virus COVID-19 yang telah menyebar ke seluruh dunia sejak akhir tahun 2019.

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x