Seorang Pria Berumur 100 Tahun Dituduh sebagai Pembunuh pada Masa Nazi

- 10 Oktober 2021, 14:00 WIB
Seorang Pria Berumur 100 Tahun Dituduh sebagai Pembunuh pada Masa Nazi
Seorang Pria Berumur 100 Tahun Dituduh sebagai Pembunuh pada Masa Nazi /Photo by Eelco Böhtlingk on Unsplash

"Kepada Schuetz, saya ingin mengatakan – saya dapat mengerti bahwa Anda didorong oleh ketakutan Nazi untuk tidak meninggalkan pekerjaan Anda, tetapi bagaimana Anda tidur dengan damai begitu lama? Apakah Anda tidak berpikir tentang hal itu? Tidak pernah merasa bersalah?" kata penggugat Christoffel Heijer berumur 84 tahun.

Lebih dari 200.000 orang ditahan di Sachsenhausen antara tahun 1936 dan 1945.

Baca Juga: Kisah Nyata Tentang Irma Grese Penjaga Kamp Nazi yang Brutal, Tersenyum Saat Dihukum Gantung

Puluhan ribu narapidana meninggal karena kelaparan, penyakit, kelelahan akibat kerja paksa dan penyebab lainnya.

Tak hanya itu, mereka juga meninggal melalui eksperimen medis dan operasi pemusnahan SS yang sistematis termasuk penembakan, gantungan dan gas.

Jumlah pasti dari mereka yang tewas bervariasi, dengan perkiraan atas sekitar 100.000.

"Terdakwa dengan sadar dan rela membantu dan bersekongkol dengan ini setidaknya dengan hati-hati melakukan tugas penjaga, yang terintegrasi dengan mulus ke dalam sistem pembunuhan," kata jaksa Cyrill Klement kepada pengadilan.

Dua saksi dari Prancis dan Belanda juga berbicara di pengadilan pada hari Jumat, mengatakan kepada sidang bahwa ayah mereka telah terbunuh di Sachsenhausen karena telah menjadi bagian dari perlawanan terhadap Nazi.

Pihak berwenang menganggap Schuetz cukup fit untuk diadili meskipun usianya sudah lanjut, meskipun jumlah jam per hari pengadilan dalam sesi akan terbatas.***

Halaman:

Editor: Ajeng Putri Atika

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah