Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2022 Belanda Cukur Turki 6-1, Memphis Depay Cetak Hattrick
Ekonomi di Turki sedang dalam krisis dan kebutuhan dasar seperti perumahan sedang dihargai di luar jangkauan bagi banyak orang.
Tanpa ruang di asrama mahasiswa yang dikelola negara, Dogan mengatakan dia tidak memiliki tempat tinggal jika dia ingin kembali ke universitas karena kelas tatap muka dimulai pada bulan Oktober.
Sementara itu, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan kepada wartawan pekan lalu bahwa pemerintahnya mengambil tindakan terhadap mencungkil harga, dan telah membangun sejumlah besar asrama dan meningkatkan beasiswa bagi siswa.
"Kami melakukan investasi yang tidak dilakukan pemerintah lain sebelumnya," kata Erdogan.
"Kami sekarang memiliki asrama dengan kapasitas hampir satu juta. Asrama seperti itu tidak ada sebelum kami," sambungnya.
Sementara protes di Istanbul telah disambut dengan simpati restoran lokal telah menyediakan makan malam dan teh.***