Menteri Perhubungan India Berencana Ubah Suara Klakson Jadi Instrumen Musik Seruling dan Biola

- 9 September 2021, 19:00 WIB
Menteri Perhubungan India, Nitin Gadkari berencana mengubah suara klakson dengan bunyi alat musik India seperti biola atau suling.
Menteri Perhubungan India, Nitin Gadkari berencana mengubah suara klakson dengan bunyi alat musik India seperti biola atau suling. /Pixabay/Jojooff/Pixabay

SEMARANGKU – Kementerian Perhubungan Serikat Pekerja India, tengah mempertimbangkan untuk mengubah suara klakson.

Menteri Perhubungan India akan ubah suara klakson menjadi instrument music seperti biola dan seruling.

Rencana perubahan suara klakson menjadi biola dan serulling ini, disampaikan oleh Nitin Gadkari Menteri Perhubungan India.

Baca Juga: Tingkat Kematian Hingga 75 Persen, India Kini Dihantui Virus Nipah Penyebab Bocah 12 Tahun Meninggal

Diketahui bahwa perubahan suara klakson menjadi instrument music biola dan seruling, karena Gadkari merasa suara klakson mengganggunya.

Pemerintah India mengatakan bahwa suara klakson dapat diganti menjadi suara alat music India.

“Saya melakukan pranayama selama 1 jam setiap pagi. Tapi klakson mengganggu keheningan pagi,” ujar Gadkari dikutip Semarangku melalui Cartoq.

Menteri perhubungan India, Gadkari diketahui tinggal di lantai 11 di sebuah gedung di Nagpur.

Baca Juga: Para Ahli di India Desak Pemerintah Buka Sekolah Tatap Muka dan Beri Prediksi Bencana yang Akan Terjadi

Bunyi klakson kendaraan yang lewat gedung setiap harinya telah mengganggu Gadkari di pagi hari terutama ketika ia melakukan pranayama.

Suara  klakson dari kendaraan dianggap sebagai polusi suara yang bergema di seluruh India.

Menurut aturan yang berlaku di India saat ini, kenyaringan maksimum dari klakson kendaraan tidak boleh melebihi 112 dB.

Walaupun begitu, banyak pengguna kendaraan di India yang tidak mematuhi norma-norma tersebut.

Polusi suara sendiri merupakan masalah utama yang terjadi di sebagian besar kota di India dan telah menciptakan banyak masalah bagi penduduknya.

Di beberapa daerah di India seperti Kerala polisi kini diberi ‘senjata’ dengan pengukur suara untuk mengukur suara klakson kendaraan apa pun.

Jika klakson kendaraan lebih keras dari batas yang diizinkan, polisi diperbolehlan untuk mengeluarkan tilang pada kendaraan tersebut.

Oleh karena itu, upaya menteri perhubungan untuk merencenakan perubahan suara klakson dianggap sebagai sebuah solusi untuk menyelesaikan polusi suara.

Walaupun, beberapa media lokal India seperti Cartoq mengaggap bahwa pemerintah India lebih baik memberlakukan pelarangan bunyi klakson di beberapa daerah.

Solusi yang ditawarkan tersebut, dianggap lebih efektif dibandingkan mengganti suara klakson menjadi intrumen biola dan seruling.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x