Baca Juga: Israel Telah Menyetujui Bantuan dari Qatar ke Gaza Usai Menghambat Bantuan Sebelumnya
Menurut juru bicara itu, tentara Israel tersebut ditembak dengan api yang dilemparkan dari Gaza.
“Ratusan perusuh mencoba memanjat pagar pembatas antara Jalur Gaza dan Israel, melemparkan alat peledak,” katanya.
Pasukan Israel pun menembakkan gas air mata ke arah warga Palestina yang membakar ban.
Sabtu sebagai hari dimana peringatan 52 tahun tepatnya tanggal 21 Agustus 1969 lalu terjadi serangan pembakaran di Masjid Al-Aqsa.
Serangan pembakaran pada saat itu dilakukan oleh seorang warga Australia bernama Dennis Michael Rohan (28) yang dilaporkan mengalami masalah kesehatan mental.
Rohan berhasil ditangkap oleh pasukan Israel dua hari setelah dia menyulut api untuk membakar masjid Al-Aqsa.
Pihak berwenang Israel memutuskan mendeportasi Rohan ke Australia dimana dia dirawat di rumah sakit institusi kesehatan mental.
Api yang disulut oleh Rohan membakar beberapa bagian tertua Masjid Al-Aqsa, termasuk mimbar kayu dan gading berusia 900 tahun hadiah dari Sultan Salahuddin al-Ayyubi.
Panel-panel mozaik di dinding dan langit-langit Masjid Al-Aqsa juga ikut rusak akibat kebakaran.