China Jadi Kandidat Kuat Untuk 'Pimpin' Afghanistan Setelah Kemenangan Taliban dan Perginya Amerika

- 17 Agustus 2021, 18:35 WIB
China Jadi Kandidat Kuat Untuk 'Pimpin' Afghanistan Setelah Kemenangan Taliban dan Perginya Amerika
China Jadi Kandidat Kuat Untuk 'Pimpin' Afghanistan Setelah Kemenangan Taliban dan Perginya Amerika /Al Jazeera Twittee/Al Jazeera

SEMARANGKU – Jatuhnya pemerintahan Afghanistan yang didukung oleh Amerika menjadi momen bersejarah bagi China.

Taliban yang berhasil memasuki Kabul bahkan telah mengumumkan bahwa peperangan di Afghanistan telah usai setelah presiden Ashraf Ghani kabur.

Sementara itu, Presiden China Xi Jinping telah lama berpendapat bahwa keamanan di Asia memang harus dikelola oleh orang Asia.

Baca Juga: Terungkap! China Memiliki Penjara di Dubai untuk Muslim Uighur

 Usai Taliban kuasai Afghanistan, tekanan untuk menunjukan bahwa China dapat stabilkan Afghanistan secara ekonomi meningkat.

Selain itu, China juga dapat melindungi investasi yang ada didekatnya sambil berusaha untuk stabilkan ekonomi Afghanistan.

Amerika mungkin telah menyia-nyiakan pembangunan bangsa Afghanistan selama dua dekade, tetapi China tetap menuai dividen keamanan.

Bahkan ketika kehadiran militer Amerika bertujuan untuk dorong stabilitas, China malah membangun atau mendominasi inisiatif regional yang mengecualikan partisipasi Amerika.

Baca Juga: Malapetaka Varian Delta di China terhadap Pemulihan Ekonomi Global

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah