Network
SEMARANGKU - Militer Israel menyusup ke perbatasan jalur Gaza kemarin, Senin 9 Agustus 2021.
Tidak hanya militer, ada enam Tank dan Buldoser sudah dikerahkan untuk menghancurkan lahan pertanian milik warga Palestina.
Sebagaimana dikutip dari Kantor Berita WAFA, Selasa 10 Agustus 2021, Tank dan Buldoser tentara Israel melewati Timur pengunsian warga Palestina.
Baca Juga: Arab Saudi Penjarakan Puluhan Warga Palestina dan Yordania, Begini Respon Hamas
Tank dan Buldoser pun meruntuhkan dan menghacurkan lahan lahan pertanian warga Palestina.
Empat belas tahun setelah “pelepasan” Israel dari Gaza, Israel belum benar-benar melepaskan diri dari Gaza.
Israel masih mempertahankan kontrol perbatasan darat, akses ke laut dan wilayah udara.
Dua juta warga Palestina tinggal di Jalur Gaza, yang telah menjadi sasaran blokade Israel dihukum dan dilumpuhkan selama 12 tahun.
Serangan udara maupun darat gencar hingga menghancurkan lahan dan infrasturktur bangunan.
Gaza tetap menjadi wilayah pendudukan, tidak memiliki kendali atas perbatasan, perairan teritorial, atau wilayah udaranya.
Sementara itu, Israel sangat sedikit memegang tanggung jawabnya sebagai kekuatan pendudukan, gagal memenuhi kebutuhan dasar warga sipil Palestina yang tinggal di wilayah tersebut.
Setiap dua dari tiga orang Palestina di Gaza adalah pengungsi dari tanah di dalam tempat yang sekarang disebut Israel.
Pemerintah itu melarang mereka menggunakan hak mereka untuk kembali seperti yang diabadikan dalam hukum internasional karena mereka bukan orang Yahudi.***
