Baca Juga: Hati-hati! Masker Justru Jadi Sarang Covid-19 dan Bisa Hidup Hingga Seminggu di Bagian Dalam
Menteri Unifikasi Lee In-young mengatakan, terdapat sekitar 200 warga Korea Utara yang menetap di Selatan pada tahun lalu, turun sekitar 80 persen dari 2019.
Diketahui bahwa hubungan lintas perbatasan memburuk setelah pembicaraan denuklirisasi antara Pyongyang dengan Washington terhenti sejak 2019.
Perselisihan terjadi usai pasukan Korea Utara menembak mati seorang pejabat perikanan Korea Selatan, yang dikabarkan hilang di laut pada September 2019.
Baca Juga: Ada Warga yang Keluhkan Jalan Pantura Rusak, Ganjar Pranowo: Harus Direspon Cepat
Pada Juli 2020, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengumumkan keadaan darurat dan menutup perbatasan setelah seseorang yang terinfeksi corona melintasi perbatasan ke Utara dari Selatan.
Korea Utara belum mengonfirmasi kasus Covid-19, meskipun pejabat Korea Selatan meragukan tidak ada kasus mengingat pertukaran aktif Korea Utara dengan China, tempat pertama kali virus muncul.***