Aneh, Jumlah Pengangguran di Negara Ini Justru Menurun di Tengah Pandemi!

- 25 Desember 2020, 09:50 WIB
Jumlah Pengangguran di Negara Ini Justru Menurun di Tengah Pandemi!
Jumlah Pengangguran di Negara Ini Justru Menurun di Tengah Pandemi! /pexels/Pixabay

SEMARANGKU - Di tengah pandemi ini banyak perusahaan yang memutus kontrak pegawainya sehingga menyebabkan angka pengangguran naik, namun di Jepang angka pengangguran justru menurun.

Pada periode November 2020, angka pengangguran di Jepang tercatat menurun jika dibandingkan dengan lima bulan terakhir.

Tingkat pengangguran di Jepang pada bulan November berada di 2,9 persen, tercatat menurun jika dibandingkan dengan bulan Oktober yang berada tingkat 3,1 persen.

Baca Juga: Misa Natal di Katedral, Begini Pesan Homili Romo Edi Mulyono

Baca Juga: KMCA Kritisi UU yang Izinkan BTS Tunda Wajib Militer: Hanya Grup Ini yang Bisa Dapat Hak Istimewa

Dilansir dari Asia Nikkei, rasio lowongan pekerjaan untuk pelamar kerja mencapai 1,06 pada bulan November 2020.

Tercatat naik jika dibandingkan dengan bulan Oktober yang mencapai 1,04.

Itu artinya, ada lebih banyak lowongan pekerjaan untuk pelamar kerja di Jepang pada bulan November 2020.

Baca Juga: Pesan Natal Paus Fransiskus di Tengah Pandemi, Tak Lagi Disampaikan di Balkon Santo Petrus

Baca Juga: 5 Hari Lagi! Cek NIK KTP Anda di dtks.kemensos.go.id Bisa Dapat Bantuan BST Rp300 Ribu

Sebelumnya pada November, Jepang khawatir akan keterpurukan ekonomi di awal tahun 2021, namun pemerintah Jepang melakukan segala cara guna menjaga ekonomi agar tidak turun.

Kebangkitan ekonomi Jepang terlihat dari meningkatnya ekspor mobil, elektronik, dan produk lain.

Diketahui, Jepang juga telah memberi beberapa banruan stimulus untuk menjaga ekonominya.

Baca Juga: Ini Daftar Bansos yang Akan Cair Lagi di 2021, Bisa Dapat Lagi Nih!

Baca Juga: Alhamdulillah, Kartu Prakerja Dibuka di 2021, Ini Syarat Terbaru untuk Daftar di www.prakerja.go.id

Di bulan Desember ini, Jepang melalui Perdana Menteri Yoshihide Suga mengumumkan paket stimulus ketiga untuk tahun fiskal, dan tercatat paket ini sudah dimuali sejak bulan April.

Selain itu, Bank Jepang juga memberikan bantuan pendanaan kepada pelaku bisnis di Jepang untuk mengembangkan bisnisnya di tengah pandemi.***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Asia Nikkei


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x