Ngamuk! China Peringati AS Agar Tidak Berkunjung ke Taiwan Lagi, Ada Apa?

- 23 November 2020, 19:42 WIB
Komparasi militer China vs militer Amerika Serikat
Komparasi militer China vs militer Amerika Serikat /Dok. Semarangku.com/Sumber Foto, Bendera: Pixabay/Conmongt Tank: Pixabay/Victoria_Borodinova/

SEMARANGKU - China menentang kunjungan Amerika Serikat ke Taiwan, karena diketahui Laksamana Angkatan Laut pengawas intelijen militer AS di kawasan Asia-Pasifik telah melakukan kunjungan ke Taiwan.

Akan tetapi, kedua pihak baik Taiwan dan Amerika Serikat belum menjelaskan maksud dan hasil pertemuan tersebut.

Di sisi lain, China mendesak AS untuk mengakui bahwa pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Taiwan.

Baca Juga: Sebelum Berani Disuntik, Simak Fakta Vaksin dari vaksinolog Berikut Ini!

Baca Juga: Terdengar 3 Kali Suara Guguran, Ini Update Terbaru Aktivitas Gunung Merapi!

Dilansir SEMARANGKU dari Reuters, Amreika Serikat melakukan kunjungan ke Taiwan untuk melakukan penjualan senjata baru.

Dan hal tersebut tentunya sangat bertentangan dengan China,

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian menegaskan pihaknya menuntut pengakuan dari AS dan dengan tegas menentang pertuan AS dan Taiwan.

Baca Juga: Gunung Merapi Bakal Meletus! 5 Daerah Jawa Tengah Ini Diminta Siapkan Upaya Mitigasi

Baca Juga: Aktivitas Baru Gunung Merapi, Alami Guguran Tebing Lava Lama, Ini Imbauan BPPTKG

"Pihak China akan, menurut bagaimana situasi berkembang, membuat tanggapan yang sah dan perlu," ujar Zhao.

Sebelumnya diketahui bahwa China juga sudah marah atas beberapa kunjungan yang dilakukan Amerika Serikat dan Taiwan.

Pada Agustus lalu Menteri Kesehatan AS Alex Azar, disusul Wakil Menteri Luar Negeri AS Keith Krach yang mengirim pesawat temput ke Taiwan pada September.

Baca Juga: Daftar Pemenang American Music Awards AMAs 2020, BTS Hingga Taylor Swift Bawa Kemenangan

Baca Juga: CEK FAKTA: Ini yang Akan Terjadi Saat Vaksin Masuk Tubuh, Bakal Langsung Sembuh?

Di sisi lain, penasihat keamanan nasional Gedung Putih Robert O'Brien mengatakan bahwa AS akan berkomitmen kepada Taiwan.

"Saya tidak dapat membayangkan apa pun yang akan menyebabkan reaksi yang lebih besar terhadap China dari seluruh dunia jika mereka mencoba menggunakan kekuatan militer untuk memaksa Taiwan," tutur Robert.

"S bersama teman-temannya di Taipei. Kami akan terus berada di sana," tambahnya.

Diketahui saat ini China telah mengajukan pernyataan tegas dengan Amerika Serikat untuk menghentikan interaksi maupun kerja sama dengan Taiwan. ***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x