SEMARANGKU – Presiden Amerika Serikat (AS) mendapatkan surat dari 70 politikus Demokrat untuk memutus kesepakatan antara Amerika Serikat dan Israel.
Surat tersebut secara tegas meminta Joe Biden untuk membalikkan kebijakan Donald Trump tentang hubungan AS dan Israel.
Surat itu dikirim ke Gedung Putih pada hari Rabu, 23 Juli 2021 yang ditandatangani oleh 73 politikus Demokrat.
Dalam surat tersebut, meminta Joe Biden untuk resmi menarik kesepakatan antara Israel dan AS yang dilakukan Mantan Presiden Donald Trump.
Baca Juga: Sikap pro-Israel Mencoreng Citra AS, DPR Demokrat Desak Joe Biden Hapus Kebijakan Lama Trump
Dengan total delapan tuntutan, anggota parlemen fokus pada perubahan kebijakan Trump yang menurut mereka membawa Israel dan Palestina lebih jauh dari perjanjian dua negara sebagaimana mengutip pemboman 11 hari Israel di Gaza bulan lalu.
“Pecahnya kekerasan ini adalah pengingat yang menyakitkan bahwa konflik Israel-Palestina tidak memiliki solusi militer dan hanya dapat diselesaikan melalui diplomasi dan solusi dua negara yang dinegosiasikan yang menjamin hak-hak sipil dan politik, keselamatan, dan penentuan nasib sendiri kedua bangsa," tulis anggota parlemen sebagaimana dikutip dari Middle East Monitor.
"Untuk itu, kami mendesak Anda untuk membalikkan kebijakan pemerintahan sebelumnya," tambah mereka.
Baca Juga: Balas Pernyataan Joe Biden Soal Kebocoran Lab, China Sebut Covid-19 Senjata Biologis Buatan AS
Dipimpin oleh Perwakilan Gerry Connolly, Peter Welch dan Jan Schakowsky, surat itu juga meminta agar Gedung Putih segera membuka kembali konsulat AS di Yerusalem.
Serta menerbitkan kembali pedoman Departemen Luar Negeri dan bea cukai untuk mengklarifikasi bahwa pemukiman tidak konsisten dengan hukum internasional, dan menentang pengusiran paksa Keluarga Palestina di Yerusalem Timur dan di seluruh wilayah Palestina.
"Meskipun ada langkah-langkah tambahan yang dapat dan harus diambil oleh kedua belah pihak dalam konflik untuk menjaga kemungkinan suatu hari mencapai solusi dua negara, kami percaya langkah pertama bagi Amerika Serikat harus segera memulihkan posisi kebijakan Amerika yang kondusif bagi prospek perdamaian," tulis anggota parlemen.
Perwakilan Ro Khanna, David Price, Betty McCollum, Marie Newman, Ilhan Omar, Mark Pocan dan Jamaal Bowman termasuk di antara penandatangan surat tersebut.
Beberapa anggota parlemen Yahudi menandatangani selain Schakowsky, termasuk Perwakilan Andy Levin, Jamie Raskin, John Yarmuth, Sara Jacobs, Alan Lowenthal dan Steve Cohen.***