SEMARANGKU – Presiden AS Joe Biden memperbarui daftar hitam perusahaan China yang diduga terkait dengan militer.
Dilansir dari Reuters 4 Juni 2021, daftar hitam tersebut mencakup 59 perusahaan China, termasuk Huawei dan SMIC (Semiconductor Manufacturing International Corp).
Pemerintahan Joe Biden melarang investor AS untuk berinvestasi di perusahaan China yang berdampak besar pada bisnis smartphone seperti Huawei.
Huawei akan semakin tertekan sebab sudah tidak bisa lagi menggunakan sistem operasi Android yang merupakan produk dari Google AS.
Baca Juga: Dokumen Rahasia Polisi Brasil Dipublikasikan, Isinya Penampakan UFO dan Alien Tahun 2008
Banyak pengguna smartphone global tidak bisa lepas dari layanan Google dan bagikan sudah melekat dalam kehidupan sehari-hari.
Calon pembeli akan berpikir berkali-kali sebelum membeli smartphone Huawei yang di dalamnya tidak ada layanan Google.
Meskipun, saat ini Huawei sedang meluncurkan sistem operasi sendiri HarmonyOS, tapi akan sulit mengalahkan dominasi Google.