SEMARANGKU - Pengawal Revolusi Iran atau IRGC merilis pangkalan rudal bawah tanah di teluk Persia, namun lokasi tepatnya dirahasiakan, pangkalan rudal bawah tanah milik Iran itu disebut guna mempersiapkan jika terjadi konflik dengan Amerika Serikat (AS).
Pangkalan rudal bawah tanak milik pengawal revolusi Iran (IRGC) di teluk Persia merupakan salah satu upaya Iran untuk berjaga-jaga jika ketegangan Teheran dan Amerika Serikat meningkat.
Iran mengaku pangkalan rudal bawah tanah di teluk Persia tersebut bukan satu-satunya pangkalan rudal bawah tanah yang dimiliki Iran.
Baca Juga: Fakta Baru Kematian Enam Anggota FPI, Komnas HAM: 4 Orang Didor di Mobil Polisi!
Baca Juga: Liga Indonesia Dimulai Februari 2021, Persib Bandung Tak Setuju!
"Pangkalan itu adalah salah satu dari beberapa pangkalan yang menampung rudal strategis Angkatan Laut Pengawal," ujar Kepala Pengawal, Mayor Jenderal Hossein Salami, dikutip dari Reuters.
Pada tahun 2020, IRGC telah memperingatkan hal ini kepada para musuh Iran.
Bahwa pangkalan rudal bawah tanah milik IRGC bisa menjadi mimpi buruk bagi musuh Iran.
Baca Juga: Apindo Sebut PKM Tak Efektif Redakan Pandemi Jika Hanya Dunia Usaha yang Disoroti
Baca Juga: FBI Bakal Beri Imbalan Ini untuk Siapapun yang Tahu Pelaku Bom saat Ada Kisruh di Capitol Hill
Kepala Pengawal, Mayor Jenderal Hossein Salami mengaku rudal milik Iran memiliki jangkauan ratusan kilometer.
"Rudal ini memiliki jangkauan ratusan kilometer, menikmati akurasi yang tepat dan kekuatan penghancur yang sangat besar, dan dapat mengatasi peralatan perang elektronik musuh," kata Mayor Jenderal Hossein Salami. ***