SEMARANGKU – Laksamana Angkatan Laut ( AL ) Amerika Serikat tiba-tiba mengunjungi Taiwan, apakah kunjungan tersebut untuk mematahkan pengaruh China di negara tersebut?
Laksamana Angkatan Laut bintang dua yang mengawasi intelijen militer AS di kawasan Asia-Pasifik telah melakukan kunjungan mendadak ke Taiwan.
Kabar tersebut dikatakan oleh dua orang sumber kepada Reuters pada Minggu (22/11) dan kunjungan ini mungkin saja dapat menganggu China.
Baca Juga: Yuk Unduh Aplikasi Ini untuk Pastikan Kuota Internet Gratis Kemdikbud Cair, untuk Semua Operator
Baca Juga: Ngeri! Ada Jejak Kaki Hewan Ini di Jalur Evakuasi, Tanda Gunung Merapi Segera Meletus?
Sumber yang mengatakan kabar tersebut termasuk seorang pejabat Taiwan yang mengetahui situasi tersebut.
Sumber mengatakan bahwa laksamana yang dimaksud yaitu Laksamana Muda Michael Studeman, yang dikatakan sumber dengan syarat anonim atau tidak menyebut secara langsung.
Menurut situs web Angkatan Laut, Studeman adalah direktur J2, yang mengawasi intelijen, di Komando Indo-Pasifik militer AS.
Baca Juga: BLT Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan Tahap 5 Segera Cair, Cek Waktunya Via Link kemnaker.go.id
Baca Juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini Live SCTV, Rennes vs Chelsea, Barcelona, Inter vs Madrid, Man City
Sementara itu, Pentagon menolak mengomentari hal ini, begitu pula dengan pihak Kementerian Pertahanan Taiwan.
Kementerian luar negeri Taiwan telah mengonfirmasi pada hari Minggu bahwa seorang pejabat AS telah tiba di Taiwan tetapi menolak memberikan rincian dan beralasan bahwa perjalanan tersebut belum dipublikasikan.
China yang mengklaim Taiwan yang dikelola secara demokratis sebagai wilayahnya sendiri, bereaksi dengan marah ketika Menteri Kesehatan AS Alex Azar datang ke Taipei Agustus lalu.
Baca Juga: Cara Dapat Kuota Internet Gratis Kemdikbud November 100 GB Cukup Serahkan Nomor ke Pihak Ini
Baca Juga: Anies Baswedan Bisa Dipidana Karena Unggah Foto Baca Buku How Democracies Die?
Setelah kedatangan Menkes AS, datang lagi Wakil Menteri Luar Negeri AS Keith Krach pada September dengan mengirimkan jet tempur ke dekat pulai itu.
Pemerintahan Trump telah meningkatkan dukungannya untuk Taiwan, termasuk dengan penjualan senjata baru, yang tentu saja mengkhawatirkan China.
Belum jelas apakah kunjungan Studeman akan dilihat sebagai peningkatan oleh Beijing, namun tetap saja dia menjadi salah satu perwira militer AS berpangkat tinggi yang mengunjungi Taipei dalam beberapa tahun belakangan ini.
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Selasa 24 November 2020 Episode Lanjutan Ikatan Cinta, Indonesian Idol Malam Ini
Baca Juga: Jadwal SCTV Malam Ini Selasa 24 November 2020 Ada Liga Champions Eropa, Catat Jam Mainnya!
Douglas Paal, mantan kepala kantor perwakilan AS di Taiwan yang sekarang bergabung dengan Carnegie Endowment for International Peace mengomentari kunjungan ini.
“Jika itu adalah Indopacom J2 Studeman, saya tidak tahu preseden untuk kunjungan seperti itu,” ucap Douglas Paal sebagaimana dikutip SemarangKu dari Reuters.
Pendapat lain diberikan oleh Randall Schriver, mantan asisten menteri pertahanan untuk Asia selama pemerintahan Trump.
Baca Juga: Jadwal SCTV Malam Ini Selasa 24 November 2020 Ada Liga Champions Eropa, Catat Jam Mainnya!
Baca Juga: Tiga Bersaudara di Daftar Resmi Pembalap MotoGP 2021, Rossi-Marini, Marquez dan Espargaro
Randall Schriver mengatakan Pentagon Trump diam-diam telah mengirim perwira bendera bintang satu ke Taiwan secara rutin.***