Mitos di Tanjakan Cinta Gunung Semeru, Bagaimana Jika Dilanggar? Kisah Boni Pendaki Gunung Part III

- 8 Desember 2021, 10:43 WIB
Mitos di Cemoro Kandang Gunung Semeru, Bagaimana Jika Dilanggar? Kisah Boni Pendaki Gunung Part III
Mitos di Cemoro Kandang Gunung Semeru, Bagaimana Jika Dilanggar? Kisah Boni Pendaki Gunung Part III /Faiz El Jihad/SERANG NEWS/


SEMARANGKU
– Ada sebuah mitos di Tanjakan Cinta yang tidak boleh dilanggar jika mendaki Gunung Semeru.

Mitos di Tanjakan Cinta sudah terkenal di kalangan pendaki Gunung Semeru karena di situ salah satu titik paling angker di Semeru.

Lalu apa yang terjadi jika kita melanggar mitos di Tanjakan Cinta saat mendaki Gunung Semeru?

Baca Juga: Dekat Ranu Kumbolo Gunung Semeru, Pendaki Ini 2 Kali Bertemu Sosok yang Menyerupai Teman-Temannya Part II

Baca Juga: Kisah Pendaki Gunung Semeru Disambut Sosok Perempuan Berbaju Putih di Ranu Kumbolo Part I

Boni secara tidak sengaja melanggar mitos di Tanjakan Cinta ketika mendaki Gunung Semeru bersama 8 teman-temannya.

Kabar yang beredar jika sampai Cemoro Kandang di atas jam 16.00, sebaiknya buka tenda dan bermalam di sana. Karena tidak disarankan melanjutkan perjalanan saat hari sudah gelap.

“Karena antara Cemoro Kandang ke Jambangan itu jauh dan mitosnya juga di sana merupakan titik angker di Gunung Semeru. Belum lagi binatang buas. Di Gunung Semeru masih banyak macan tutul,” kata seorang senior yang terus diingat oleh Boni.

Tapi leader yang memimpin pendakian Boni tidak setuju dengan alasan perjalanan mereka sudah tertunda 1 hari.

Akhirnya setelah meyakinkan diri, rombongan Boni melanjutkan perjalanan jam 16.30.

Halaman:

Editor: Fitriyatur Rosidah

Sumber: Youtube RJL 5


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x