Ketua DPR AS, Nancy Pelosi mengatakan bahwa pihaknya sedang menjajaki undang-undang untuk lebih mengisolasi Rusia dari ekonomi global.
Termasuk melarang impor produk minyak dan energinya ke Amerika Serikat.
Di Tokyo, minyak mentah AS telah melonjak $9,08 menjadi $124,74 per barel di perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange.
Tertinggi sepanjang masa tercatat pada Juli 2008, ketika harga per barel minyak mentah AS naik menjadi $145,29.
Di Wall Street, kontrak berjangka AS turun, dengan kontrak untuk patokan S&P 500 turun 1,6 persen dan untuk industri Dow turun 1,3 persen.
Saham berjangka di Eropa juga menurun.
Hang Seng Hong Kong turun 4 persen menjadi 21.021,38, sementara Kospi Korea Selatan turun 2,5 persen menjadi 2.648,48.
S&P/ASX 200 Australia turun 1,2 persen menjadi 7.023,10. sedangkan Shanghai Composite turun hampir 0,8 persen menjadi 3.421,81.
“Konflik Ukraina-Rusia akan terus mendominasi sentimen pasar dan sejauh ini tidak ada tanda-tanda penyelesaian konflik yang mungkin membatasi sentimen risiko ke pekan baru,” ujar Yeap Jun Rong, ahli strategi pasar di IG di Singapura, dikutip dari Al Jazeera.