Gara-Gara Covid-19 Tentara Amerika Harus Berlatih Perang Lewat Game

- 29 Mei 2020, 08:24 WIB
Seorang prajurit tentara AS berlatih manuver tank menggunakan game online War Thunder.* /
Seorang prajurit tentara AS berlatih manuver tank menggunakan game online War Thunder.* / /Army Photo by Capt. Mike Manougian via Daily Mail

Semarangku - Tak ada rotan akar pun jadi pepatah ini benar-benar mewakili apa yang terjadi di militer Amerika Serikat.

Akibat terdampak oleh wabah virus corona para personil tentaranya berlatih menggunakan PC untuk latihan perang.

Ini benar-benar terjadi di militer Amerika Serikat (US Army) di kawasan Fort Hood, Texas yang melakukan latihan dengan game online War Thunder sambil mengamati jarak sosial selama pandemi COVID-19.

Baca Juga: Planet Mirip Bumi di Temukan Astronom, Planet Nibiru Atau Super Earth?

Personil angkatan darat ini berlatih dengan game sama seperti saat mereka didunia nyata. Para prajurit yang biasanya mengoperasikan tank M1A2 Abrams yang terdiri dari 4 orang, juga bermain dengan masing-masing tugas yang dimilikinya. Ada yang bertindak sebagai komandan, penembak, operator pemuat, dan pengemudi.

Uniknya ketika bermain War Thunder, setiap prajurit yang menaiki tank bisa beralih posisi dengan rekan lain. Mereka bisa juga  membantu keahlian mereka berlatih seperti apa posisi kru lainnya, sesuatu yang tidak mereka dapatkan di dunia nyata.

Baca Juga: Ini Dia Daftar Negara Yang Mempunyai Gamer Terbaik di Seluruh Dunia

"Gagasan muncul setelah pembatasan (lockdown) pada peluang latihan untuk melindungi pasukan," kata Kapten Mike Manougian dalam sebuah wawancara dengan DVIDS (blog berita Angkatan Darat), sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Daily Mail. Artikel asli ada disini: Gara-gara Lockdown Corona, Militer AS Latihan Strategi Tank Tempur lewat Game Online War Thunder

"Kami memiliki banyak tentara yang menikmati video game di waktu luang mereka, berbicara banyak dari mereka, kami menemukan bahwa banyak bermain game tank akan menjadi peluang untuk mengeksplorasi," tambahnya.

Setiap sesi dimulai dengan pengarahan dari pemimpin seksi atau pemimpin peleton, yang akan menjabarkan latihan atau manuver khusus pada kelompok tim.

Sesi juga mencakup bacaan wajib dari manual pelatihan untuk memastikan semua manuver dilakukan setepat mungkin, dan setelah sesi, pasukan bertemu untuk membahas kinerja mereka masing-masing.

Baca Juga: Gara-Gara Cuaca Peluncuran Astronot SpaceX ke Luar Angkasa Dibatalkan

"Kami dapat menggunakan permainan sebagai alat pengajaran untuk setiap anggota kru," kata Staf Sersan Tommy Huynh.

"Misalnya, pengemudi dapat berlatih formasi manuver dan mengubah latihan formasi. Tentu saja game online memiliki keterbatasan, tetapi untuk tentara muda itu membantu mereka untuk hanya memahami dasar-dasar tugasnya," kata dia.

Game War Thunder merupakan game yang dikembangkan Rusia Gaijin Games dan pertama kali dirilis pada 2012. Game ini berfokus pada pertempuran realistis menggunakan kendaraan yang berasal dari Perang Sipil Spanyol, Perang Dunia II, Perang Irak, dan banyak lagi.

Baca Juga: Begini Cara Setting Autoplay di Youtube Agar Kuota Tidak Cepat Habis

Game ini memberikan opsi untuk menggunakan kendaraan tank yang lebih tua dan memberikan manfaat bagi banyak tentara. Hal ini memberi mereka penghargaan yang lebih baik karena sebelumnya menggunakan tank modern yang telah terbiasa.

"Ini juga membantu pemahaman mereka tentang beberapa pengambilan keputusan taktis dari para pemimpin mereka," kata Manougian.(*)

Editor: Heru Fajar

Sumber: Pikiran Rakyat Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x