Badai Matahari Berkecepatan 1,6 Juta Km per Jam Bakal Hantam Bumi pada Akhir Pekan Ini

- 10 Juli 2021, 16:15 WIB
 Sebuah lubang ditemukan di atmosfer matahari yang memuntahkan badai ke arah Bumi/NASA/Solar Dynamics Observatory
Sebuah lubang ditemukan di atmosfer matahari yang memuntahkan badai ke arah Bumi/NASA/Solar Dynamics Observatory /

 

SEMARANGKU – Badan cuaca luar angkasa, Space Weather memperingatkan akan ada badai matahari yang akan mengantam Bumi pada akhir pekan ini.

Mereka mengatakan badai matahari ini melaju dengan kecepatan lebih dari 1,6 Juta Km/Jam yang sedang mengarah ke Bumi.

“Sebuah lubang telah terbuka di atmosfer matahari dan memuntahkan aliran badai matahari ke arah Bumi,” ujarnya, dikutip dari Express 9 Juli 2021.

 Baca Juga: WASPADA! Mitos Gerhana Matahari Cincin untuk Ibu Hamil Terjadi di Kalangan Masyarakat Indonesia

Space Weather mengatakan badai matahari dengan kecepatan tinggi akan menghantam Bumi pada hari Minggu dan Senin 11-12 Juli.

Dalam website Spaceweather, badai matahari tersebut dapat memicu badai geomagnetik di lapisan magnetosfer Bumi.

Orang yang berada di garis lintang utara atau selatan akan menyaksikan aurora yang indah pada malam hari.

Sementara itu, Badan Antariksa AS (NASA) juga mengkonfirmasi bahwa badai matahari ini akan mencapai kecepatan sekitar 1,6 Juta Km/Jam atau bisa lebih cepat.

 Baca Juga: Pendaratan Pertama Manusia di Bulan Palsu? Ahli Teori Konspirasi Meragukan Rekaman NASA

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x