Pentagon Rilis Laporan Penampakan UFO yang Direkam Angkatan Laut AS, Begini Kata Mereka

26 Juni 2021, 18:10 WIB
Pentagon Rilis Laporan Penampakan UFO yang Direkam Angkatan Laut AS, Begini Kata Mereka/pixabay/PhotoVision /

SEMARANGKU – Pentagon akhirnya merilis laporan tentang penjelasan fenomena udara  tak dikenal (UAP) atau orang-orang menyebutnya sebagai UFO.

Pada Jumat, 25 Juni 2021, Pentagon merilis laporan penampakan UFO yang direkam oleh Angkatan Laut AS sejak tahun 2004 hingga 2021.

Sebanyak 144 laporan yang dikumpulkan Pentagon hanya satu penampakan UFO yang dapat dijelaskan oleh penyelidik.

 Baca Juga: Wanita Inggris Ini Klaim Jatuh Cinta Kepada Alien Usai Diculik UFO dari Galaksi Andromeda

Dari 144 laporan, sebagian besar penampakan UFO terjadi dalam dua tahun terakhir semenjak Angkatan Laut AS merekam benda melayang di atas kapal perangnya pada akhir 2017.

Pentagon mengatakan sebanyak 143 laporan tentang penampakan UFO sulit dijelaskan sebab kurangnya informasi.

“Kami kekurangan informasi yang cukup dalam dataset untuk mengaitkan insiden UFO dengan penjelasan khusus,” kata Pentagon, dikutip dari Express 26 Juni 2021.

Namun, Pentagon tidak mengesampingkan bahwa fenomena udara tak dikenal kemungkinan ada hubungannya dengan makhluk luar angkasa atau UFO.

Di sisi lain, Pentagon mengatakan penampakan UFO tersebut mungkin sebagai teknologi dari Rusia dan China untuk memata-matai AS.

 Baca Juga: Alien Culik Tiga Orang di Inggris Dalam Seminggu, Mereka yang Melihatnya Percaya UFO itu Nyata

Pentagon juga mengatakan penampakan UFO bisa menjadi hasil dari kesalahan teknologi pada sensor pengamat.

Namun, untuk kesalah teknologi iu ada yang perlu dicatat bahwa UFO mungkin adalah objek fisik sebab terdaftar di beberapa sensor.

“Tapi yang jelas laporan UFO tersebut menimbulkan masalah keselamatan penerbangan dan keamanan nasional AS,” kata Pentagon.

Sementara itu, Pentagon mengatakan dari 144 laporan ada satu yang dapat dijelaskan dengan masuk akal yaitu sebagai penampakan balon besar yang mengempis.

Pentagon menegaskan bahwa fenomena udara yang diamati bukan bagian dari operasi militer AS maupun senjata rahasia mereka.

Markas besar pertahanan AS itu telah menganggap fenomena penampakan UFO tersebut adalah masalah keamanan serius.

Mantan Satuan Tugas UAP Pentagon, Luis Elizando mengatakan kepada Washington Post bahwa benda itu telah mengganggu kemampuan nuklir AS.

“Kami telah mengalami insiden dimana UAP ini telah mengganggu dan benar-benar mematikan kemampuan nuklir,” katanya.

Lanjut Luis, di negara lain juga benar-benar  menyalahkan UAP karena telah mengganggu teknologi nuklir mereka.

Penyelidik Pentagon akan mencari cara baru untuk mengumpulkan lebih banyak informasi agar semua laporan UFO dapat dijelaskan.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler