Gubernur Ganjar Pranowo Minta Walikota Hendrar Prihadi Klarifikasi Data Covid-19 ke Pusat

- 9 September 2020, 18:21 WIB
Ganjar Pranowo minta Walikota Semarang Hendrar Prihadi klarifikasi data Covid-19 ke Semarang ke pusat
Ganjar Pranowo minta Walikota Semarang Hendrar Prihadi klarifikasi data Covid-19 ke Semarang ke pusat /Humas Prov Jateng

Baca Juga: Ramai Ditunggu, Kapan Jadwal Pendaftaran Program Prakerja Gelombang 8?

Ganjar Pranowo juga mengatakan sudah menerima laporan secara detil dari Walikota Semarang terkait kasus covid-19. Bahkan, laporan yang diberikan sangat detil, tidak hanya jumlah kasus, namun juga nama dan alamat pasien positif covid-19.

"Saya sudah minta pak Hendi menjelaskan apa sebenarnya yang terjadi. Kok bisa datanya beda. Pak Hendi sudah melaporkan kepada saya dengan bagus, bahkan ada catatan secara detil status pasien, baik dari dalam kota maupun luar kota, lengkap dengan nama dan alamatnya," ucapnya.

Dari keterangan Hendi, lanjut Ganjar Pranowo, hingga tanggal 8 September kemarin, kasus meninggal akibat covid-19 di Kota Semarang berjumlah 658. Sementara total kasus positif adalah 507 dan pasien sembuh 5.501.

Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Komentari Polemik Sertifikat Ulama, Ini Tanggapannya!

Baca Juga: Pesan Ustaz Abdul Somad untuk Puan Maharani Terkait Isu Pancasila!

"Makanya, data yang disampaikan pak Wiku ada 2.591 kasus positif di Kota Semarang, padahal sesuai dashboard Pemkot Semarang, hanya 500 san. Kok jaraknya beda jauh, maka saya minta pak Hendi segera memberikan klarifikasi untuk pencocokan data," tegasnya.

Meski data sebenarnya tak sebanyak yang disampaikan pusat, tetap saja Ganjar mengingatkan Pemkot Semarang untuk tetap getol mengkampanyekan protokol kesehatan kepada masyarakat. Bahkan, ia meminta agar pembatasan kegiatan masyarakat dilakukan lebih ketat.

"Harus lebih ketat lagi, maka kalau kami membuat penegakan hukum secara masif akhir-akhir ini, semuanya harus mendukung agar semuanya paham dan sadar. Kalau tidak taat, harus dihukum," terangnya.

Baca Juga: Maaf! BLT Tahap 3 Hanya Dikhususkan untuk Golongan Ini, Apakah Kamu Termasuk?

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x