Ganjar Pranowo Gaungkan Semangat Jogo Kiai di Perayaan Tahun Baru Islam 1442 Hijriah

- 20 Agustus 2020, 12:48 WIB
Ganjar Pranowo meminta di Tahun Baru Islam 1442 Hijriah ini para santri harus bisa Joga Santri dan Jogo Kiai di pondok masing-masing
Ganjar Pranowo meminta di Tahun Baru Islam 1442 Hijriah ini para santri harus bisa Joga Santri dan Jogo Kiai di pondok masing-masing /Humas Prov Jateng/

Baca Juga: Pernah Kawal Ir Soekarno, A Yani dan Jendral Soedirman, Pahlawan Ini Berjuang Demi Tempat Tinggal

Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah KH Ahmad Darodji menanggapi positif adanya semangat Jogo Kiai yang digaungkan gubernur. Sebab diakuinya jika akibat Covid-19, tidak sedikit pula kiai yang kena dan sampai meninggal dunia.

“Karena mereka (kiai) itu berkerumun dengan santrinya, kadang dengan para pembantu, hingga ada yang kena. Sampai ada yang seda ini (meninggal dunia),” kata Darodji.

Dia mencontohkan ada beberapa kasus kiai yang meninggal akibat Covid-19 seperti di Rembang, dan juga tempat lain. Padahal satu orang kiai membawahi ribuan orang santri.

Baca Juga: Hikmah Menulis 113 Bismillah di Bulan Muharram, dan Tata Cara Menulisnya

Baca Juga: Ucapan Tahun Baru Islam 1442 H Buat Kerabat, Teman dan Saudara Maupun Buat di Medsos

Jika seorang kiai meninggal dunia maka berarti akan ada banyak santri yang kehilangan gurunya. “Oleh karena itu sekarang kita jaga kiai-kiai ini bisa melaksanakan tugasnya dengan nyaman, dengan baik, dan aman,” tambahnya.

Di antaranya dengan memberikan pesan pada santri, agar menjaga kiai dengan baik. Supaya kiai tetap bisa mengajarkan ilmu agama kepada santri. Mereka juga hendaknya menjaga kualitas makanan untuk kiainya supaya kondisi kesehatan tetap fit. “Frekuensi pengajiannya mungkin agak dikurangi. Itu termasuk Jogo Tonggo,” jelas Darodji. ***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah