Ganjar Meminta Agar KBRI dan Kemlu Cepat Turung Tangan Untuk Selamatkan WNI Yang Jadi Korban TPPO di Kamboja

- 28 Juli 2022, 16:42 WIB
Ilustrasi Ganjar Meminta Agar KBRI dan Kemlu Cepat Turung Tangan Untuk Selamatkan WNI Yang Jadi Korban TPPO di Kamboja
Ilustrasi Ganjar Meminta Agar KBRI dan Kemlu Cepat Turung Tangan Untuk Selamatkan WNI Yang Jadi Korban TPPO di Kamboja /Pixabay/Dr StClaire/

SEMARANGKU - Gunbernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) agar turun tanggan untuk memberikan penyelamatan tehadap 54 WNI yang diduga disekap dan menjadi korban tindak pedinana perdagangan orang (TPPO) di Kamboja. 

Hal tersebut dijelaskan oleh Ganjar Pranowo ketika melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pemalang 28 Juli 2022. 


"Saya minta agar KBRI turun, Kemlu turun, kemudian Disnakertrans (Dinas Tenaga Kerja dna Transmigrasi) kita mendampingi," kata Ganjar Pranowo. 

Sejak memperoleh laporan tentang dugaan penyekapan WNI di Kamboja. 

Ganjar Pranowo langsung mengambil langkah cepat dengan meminta Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah untuk langsung berkomunikasi dengan Kementrian Luar Negeri dan KBRI. 

Baca Juga: Update Harga Terbaru iPhone 13 Masuki Akhir Juli 2022, Ada Yang Alami Penurunan!


"Alhamdulillah Disnaker kita sudah komunikasi dengan Kemlu. Saya juga komunikasi terus sejak tadi malam sampai hari ini," ujar Ganjar Pranowo.

Dari laporan yang didapatkan oleh Ganjar Pranowo teradap kekerasan yang diterima oleh WNI yang diduga disekap dan menjaid korban TPPO di Kamboja. 

Informasi terkat hal tersebut Ganjar Pranowo dapatkan dari warga yang mewakili para WNI yang diduga disekap. 

Halaman:

Editor: Hendrik Nuryanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x