Buruh di Semarang Sosialisasikan Protokol Kesehatan Hindari Covid-19

- 11 Juni 2020, 07:00 WIB
Sosialisai Protokol Kesehatan dilakukan kaum buruh dari DPC FSP KEP (Federasi Serikat Pekerja Kimia Energi, Pertambangan, Minyak, Gas Bumi dan Umum) KSPI Kota Semarang. /Prihatnomo
Sosialisai Protokol Kesehatan dilakukan kaum buruh dari DPC FSP KEP (Federasi Serikat Pekerja Kimia Energi, Pertambangan, Minyak, Gas Bumi dan Umum) KSPI Kota Semarang. /Prihatnomo /
SEMARANGKU - Usaha pencegahan penyebaran Covid 19 tak hanya dilakukan Pemkot Semarang saja. Namun, kaum buruh dari DPC FSP KEP (Federasi Serikat Pekerja Kimia Energi, Pertambangan, Minyak, Gas Bumi dan Umum) KSPI Kota Semarang juga tergerak mendukung pemerintah dengan menggelar aksi sosialisasi protokol kesehatan, Rabu (10/6).
 
Penanggung jawab aksi, Ahmad Zainudin mengatakan pandemi Covid-19 tak hanya merusak kesehatan, tapi juga mengakibatkan lumpuhnya dunia usaha dan berimbas pada sektor sosial ekonomi. 
 
 
"Persoalan Covid 19 adalah persoalan bersama sehingga buruh juga berkepentingan untuk turut membantu, karena dampak Covid juga dialami buruh, sektor industri harus seger dinormalkan agar keberlangsungan pekerja bisa terjaga," kata Zainudin yang juga ketua DPD FSP KEP KSPI Jateng.
 
Sosialisasi protokol kesehatan dilakukan di sekitar wilayah kawasan Industri Wijaya Kusuma, Tugu. Dukungan juga datang Wali Kota Semarang dengan membantu masker sebanyak lima ratus buah dan Ketua Komisi D DPRD Jateng menyediakan seratus buah masker untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan masker tersebut.
 
 
"Kegiatan berjalan lancar, respon warga juga baik, kami edukasi pentingnya mematuhi protokol kesehatan selama pandemi ini, yang belum pakai masker kami bagikan masker, aturan protokol kesehatan juga kami sampaikan lewat stiker dan selebaran," tambahnya.
 
Lebih lanjut, pihaknya menambahkan kegiatan sosialisasi protokol kesehatan akan kembali dilaksanakan secara berkala.**

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x