Ganjar Pranowo Gandeng Bank Jateng Luncurkan Program Kredit Lapak, Ini Manfaatnya!

- 28 November 2021, 05:55 WIB
Ganjar Pranowo Gandeng Bank Jateng Luncurkan Program Kredit Lapak, Ini Manfaatnya!
Ganjar Pranowo Gandeng Bank Jateng Luncurkan Program Kredit Lapak, Ini Manfaatnya! /Humas Pemprov Jateng

SEMARANGKU - Bank Jateng bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meluncurkan Kredit Lapak pada saat digelarnya acara Borobudur Marathon 2021. Sabtu, 24 November 2021.

Kredit Lapak yang diluncurkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Bank Jateng pada akhir tahun 2021 ini, dikhususkan untuk para ibu-ibu yang memiliki usaha kecil rumahan, pedagang pasar tradisional, maupun usaha kreatif lainnya.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bekerjasama dengan Bank Jateng melakukan program terbaru Kredit Lapak, dengan tujuan menghidupkan kembali perekonomian di kalangan pengusaha perempuan.

Baca Juga: Jadi Mandor Pembangunan di Kawasan Borobudur, Ganjar Pranowo Hujan-Hujanan

Bank Jateng memberi sasaran Kredit Lapak ini kepada ibu-ibu yang memiliki usaha namun terkendala terkait modal.

Kredit Lapak besutan Pemprov Jateng dan Bank Jateng memberikan bunga rendah kepada masyarakat, hanya 2 persen pertahun.

Kedepannya, Bank Jateng akan mengembangkan program ini jika mendapatkan respon baik dari ibu-ibu pengusaha industri kecil, atau pedagang pasar tradisional di Jawa Tengah.

Menurut Ganjar, pada masa pandemi ini banyak perempuan terutama ibu-ibu di pasar Jawa Tengah yang memiliki usaha namun terkendala modal.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Luncurkan Kredit Lapak Khusus Emak-Emak: Plafon Maksimal Rp 2 Juta dengan Bunga Rendah

Namun, kini setelah resmi diluncurkannya Kredit Lapak Bank. Gubernur Ganjar menyampaikan kepada ibu-ibu sudah mulai bisa meminjam melalui Lapak Kredit Bank Jateng untuk menambah modal usahanya.

"Hari ini kita launching Kredit Lapak Bank Jateng, kredit untuk ibu-ibu pedagang pasar tradisional dan ibu-ibu kreatif di rumah. Plafonnya maksimal Rp2 juta dengan bunga 2 persen pertahun," kata Ganjar.

Gubernur Ganjar menjelaskan Kredit Lapak Bank Jateng ini tidak ada jaminannya, karena untuk memudahkan masyarakat pelaku usaha kecil.

Lanjutnya, "kalau utange sakmono nganggo agunan ya pedhot boyoke (kalau hutangnya segitu dan pakai agunan ya berat)".

Acara launching yang secara simbolis diserahkan Gubernur Jateng kepada ibu-ibu pedagang Pasar Salaman Magelang ini mendapatkan sambutan baik.

Salah satunya, ibu penjual Gethuk Lindri Sri Ismiyati, ia mengaku sangat senang dengan adanya Kredit Lapak dari Pemprov Jateng. Program itu merupakan jawaban atas kesulitan modal pelaku usaha kecil di Jawa Tengah.

"Ini ringan sekali, dengan kredit Rp1 juta, setoran perbulan hanya Rp80.000. Kan sangat ringan, makanya menurut saya ini menarik banget," katanya.

Sementara itu, para pedagang pasar tradisional mengatakan sebelum adanya Kredit Lapak dari Pemprov Jateng ini mereka kesulitan dalam berhutang di Bank lain jika dalam jumlah kecil, misal Rp.100.000.

"Upaya kita menggerakkan ekonomi agar menggelinding. Mumpung pandemi sudah membaik, mereka kita bantu bisa jualan lagi. Kalau pasarnya ramai, dagangan laku, maka insyaallah membikin mereka semangat," tutup Ganjar Pranowo dalam peluncuran Kredit Lapak tersebut.***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah