Adanya Temuan Kecurangan SKD CPNS di Berbagai Daerah, Ganjar Pranowo: Kalau Ada di Jateng, Tidak Ada Ampun

- 29 Oktober 2021, 20:09 WIB
Adanya Temuan Kecurangan SKD CPNS di Berbagai Daerah, Ganjar Pranowo: Kalau Ada di Jateng, Tidak Ada Ampun
Adanya Temuan Kecurangan SKD CPNS di Berbagai Daerah, Ganjar Pranowo: Kalau Ada di Jateng, Tidak Ada Ampun /Dok Humas Prov Jateng
 
SEMARANGKU - Di berbagai daerah ditemukan adanya kecurangan dalam tes CPNS dan Ganjar Pranowo memantau hal ini. 
 
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan tidak ada ampun apabila ada CPNS yang melakukan kecurangan. 
 
Apabila di Jawa Tengah terdapat kecurangan dalam tes CPNS, Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan akan melakukan tindakan tegas. 
 
 
 
Sejumlah kecurangan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ditemukan di berbagai lokasi di Indonesia. 
 
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menegaskan tidak akan memberikan ampun jika ada CPNS yang melakukan kecurangan di Jateng.
 
"Sampai hari ini belum ada laporan (kecurangan di Jateng). Kemarin saya mengikuti di berita-berita. Kalau ada kecurangan di Jateng, tidak ada ampun buat saya. Akan saya proses," kata Ganjar Pranowo ditemui disela acara pertemuan jajaran komisaris utama Bank Pembangunan Daerah di Hotel Alila Solo, Jumat 29 Oktober 2021.
 
Sekadar diketahui, Menpan RB Tjahjo Kumolo telah menerima laporan terkait kecurangan SKD CPNS yang terjadi di sejumlah titik lokasi. 
 
Diantaranya di Buol, Enrekang, Mamuju, Lampung, Makassar dan titik-titik lokasi lainnya.
 
Kecurangan yang dilakukan kebanyakan menggunakan teknologi informasi. 
 
PC yang digunakan tes ditemukannya berbagai aplikasi remote yang dikendalikan oleh pihak lain. 
 
Sehingga dalam pengerjaan tes, para peserta itu mendapat bantuan dari pihak lain.
 
Disinggung terkait kecurangan CPNS di berbagai daerah di Indonesia yang menggunakan teknologi, Gubernur Ganjar Pranowo berharap ada evaluasi dari penyelenggara. 
 
Jika kecurangan itu sifatnya masif, maka harus ada audit teknologi informasi.
 
"Agar kemudian kita bisa mengetahui dan mengecek betul, itu terjadi atau tidak. Sebenarnya seperti apa dan lainnya. Ini harus diaudit," ucap Ganjar Pranowo.
 
Gubernur Ganjar Pranowo juga meminta penyelenggara tegas dalam mengambil keputusan. 
 
Jika memang ada niat jahat untuk melakukan kecurangan itu, maka mesti dibatalkan atau diulang.
 
"Sehingga semua punya kesempatan dan hak yang sama," tutur Ganjar Pranowo.
 
Gubernur Ganjar Pranowo meminta semua menjaga integritas selama proses seleksi CPNS berlangsung. 
 
Tidak boleh ada kecurangan, karena ini kesempatan bagi negara untuk mencari kader-kader dan birokrat yang bagus.
 
"Maka jangan dicemari dengan urusan kolusi, korupsi dan nepotisme," tegas Ganjar Pranowo. 
 
Apabila di Jawa Tengah terdapat kecurangan dalam tes CPNS, Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan akan melakukan tindakan tegas.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x