Ganjar Pranowo Ajak Parlemen Remaja Dapil Jateng Jaga Lingkungan Bersama

- 28 Oktober 2021, 06:16 WIB
Ganjar Pranowo Ajak Parlemen Remaja Dapil Jateng Jaga Lingkungan Bersama
Ganjar Pranowo Ajak Parlemen Remaja Dapil Jateng Jaga Lingkungan Bersama /Dok Humas Prov Jateng

SEMARANGKU - Ganjar Pranowo mengajak anggota Parlemen Remaja Dapil Jateng perlunya menjaga integritas dan giat mengkampanyekan peduli lingkungan.

Hal ini disampaikan Ganjar Pranowo kepada Parlemen Remaja Dapil Jateng, bencana longsor dan banjir karena masyarakat kurang peduli dengan lingkungan, ambil contoh seperti menebang pohon tanpa ada program reboisasi.

Jika Parlemen Remaja Dapil Jateng lebih care dengan lingkungan, Ganjar Pranowo menilai bisa meminimalisir dampak terjadinya banjir dan bencana longsor.

Baca Juga: Usung Budaya Nusantara, Game Moba Lokapala Bikinan Warga Surakarta Disupport Ganjar Pranowo

Hal itu disampaikan saat Ganjar Pranowo bertemu 10 anggota Parlemen Remaja tersebut sebelum mengikuti rapat paripurna DPRD Jateng, Rabu 27 Oktober 2021.

Saat tiba di gedung DPRD Jateng, Ganjar Pranowo langsung disambut 10 anggota parlemen remaja. Mereka berasal dari 10 SMA-SMK di Jateng dengan latar disiplin ilmu yang berbeda.

Obrolan singkat dan hangat langsung terjalin antara Ganjar dengan sepuluh anggota parlemen remaja itu.

Mulai dari jurusan yang diambil di masing-masing sekolah sampai cita-cita dari tiap anggota parlemen remaja.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Dukung Presiden Jokowi Minta Harga PCR Turun: Perlu Tim Pengkaji Harga Paling Wajar! 

Di tengah obrolan itu, salah seorang anggota parlemen asal Kota Pekalongan mengaku bahwa rumahnya sering terendam banjir.

Pelajar yang sekolah di SMAN 1 Kota Pekalongan tersebut kemudian diajak Ganjar Pranowo ikut mengedukasi warga mengenai peduli lingkungan.

"Sekolah tidak kebanjiran tetapi rumah iya? Maka kamu ajak warga untuk tidak buang sampah sembarangan, kamu edukasi jangan mengambil air tanah dan mustinya pakai PDAM. Kalau pengambilan air tanah berlebihan itu menyebabkan muka tanah turun." ujar Ganjar Pranowo.

Ganjar juga berpesan agar kemudian dari parlemen remaja tersebut muncul anggota-anggota parlemen di seluruh Indonesia yang berintegritas.

"Hari ini kita kehadiran adik-adik dari parlemen remaja. Ke depan akan butuh banyak anggota parlemen di seluruh Indonesia yang akan memimpin negara jauh lebih baik karena kehadiran anak-anak yang berintegritas." beber Ganjar Pranowo.

Sebelum penyampaian jawaban Gubernur terkait rencana anggaran Pemprov Jateng tahun 2022 juga usulan mengenai raperda pengolahan limbah domestik.

Adapun terkait usulan raperda pengolahan limbah domestik itu. Raperda itu juga sangat kontekstual dengan kasus Bengawan Solo.

Menurut Ganjar Pranowo, peraturan soal pengolahan limbah domestik dapat membantu masyarakat memahami teknis mengelola limbah dan sampah, bukan hanya cara membuang tetapi juga cara mengelolanya.

"Contoh Bengawan Solo, itu industri besar ada, industri kecil ada, peternakan ada, semuanya. Jadi industri yang disarankan harus punya IPAL, kalau tidak bisa sendiri ya IPAL Komunal." ungkap Ganjar Pranowo.

Pengolahan limbah domestik harus disiapkan dengan baik termasuk menyiapkan teknologi tinggi. Keberadaan BRIN, kampus, dan perusahan, bisa dilibatkan dalam hal itu.

"Sudah saatnya seperti di Jawa Tengah punya pengolah sampah yang bagus. Menyelesaikan dan mengumpulkan sampah dalam jumlah cukup tinggi. Syukur-syukur dari rumah sudah bisa dipilah. Jadi Raperda ini pas. Mudah-mudahan ke depan bisa menyelesaikan persoalan lingkungan." Pungkas Ganjar Pranowo. ***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah