Network
SEMARANGKU - Ganjar Pranowo meminta seluruh daerah membuat Anggaran 2022.
Anggaran 2021 diharapkan fokus pada penanganan dampak pandemi Covid19, antara lain warga dan anak yatim.
Setiap daerah harus mempunyai data berapa jumlah warga dan anak yatim yang terdampak Covid19 sebelum menyusun Anggaran 2022.
Baca Juga: Cek Prokes di Pasar, Gubernur Ganjar Pranowo Usul Konsep Dasa Bakul Dan Polisi COVID-19 Diterapkan
Instruksi ini Ganjar sampaikan saat Rapat Penanganan Covid19 Bersama Bupati/ Walikota Secara Daring.
Jika pendataan sudah tepat, maka implementasinya juga akan tepat sasaran.
“Kabupaten/Kota saya minta semua menghitung dampak Covid pada masyarakat. Umpama ada berapa industri perdagangan yang kolaps, angka kematian ada berapa, ada berapa anak yatim yang hari ini butuh pertolongan dan lainnya,” jelas Ganjar.
Ganjar juga mengapresiasi beberapa Kota dan Kabupaten yang telah menyampaikan hasil pendataan sementara.
“Sudah ada beberapa yang menghitung dan laporannya sudah masuk ke kita, saya minta yang lain segera,” katanya.
