Kunjungi Pasien Karantina di Semarang, Ganjar Pranowo Minta Pasien Ikut Lomba

- 22 Juni 2021, 19:45 WIB
Kunjungi Pasien Karantina, Ganjar Pranowo Minta Pasien Ikut Lomba
Kunjungi Pasien Karantina, Ganjar Pranowo Minta Pasien Ikut Lomba /Dok Humas Prov Jateng



SEMARANGKU – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi pasien karantina di Rumas Dinas Wali Kota Semarang.

Ganjar Pranowo juga meminta para pasien untuk membuat sebuah video tentang Covid-19 saat menjalani karantina.
 
Selain itu, Ganjar Pranowo juga menyiapkan hadiah untuk pasien yang sedang karantina jika mereka menerima tantangan pembuatan video dari Ganjar Pranowo.
 
 
Hal tersebut bermula ketika Ganjar Pranowo sedang mengunjungi isolasi terpusat di Rumah Dinas Wali Kota Semarang dan bertemu dengan para pasien karantina.

Ganjar Pranowo juga sempat berdialog dengan pasien yang dikarantina di Rumah Dinas Wali Kota Semarang itu.

"Semua yang berkumpul di sini tolong buat video. Bagaimana kalau kita buat lomba video antarpasien. Setuju tidak?" ujar Ganjar saat memberikan tantangan kepada para pasien isolasi terpusat di Rumdin Wali Kota Semarang 22 Juni 2021.

"Setuju," teriak para pasien menjawab tantangan Ganjar.

"Setuju ya. Mulai hari ini, memperebutkan lima hadiah dari gubernur. Panitia nanti dikoordinasi oleh petugas di sini," kata Ganjar.

Ganjar Pranowo juga menjelaskan mengenai aturan yang harus dibuat oleh mereka yang sedang menjalani karantina terpusat itu.
 

Di dalam video itu, Ganjar Pranowo meminta video harus berudrasi tidak lebih dari 2 menit dan harus memenuhi syarat.

Syarat dari video tersebut adalah, video diperbolehkan berbentuk sosialisasi, himbauan, atau cerita bahaya tentang Covid-19 ini.

Ganjar Pranowo juga meminta mereka untuk menceritakan bagaimana mereka bisa tertular Covid-19 dan menjadi positif Covid-19.

"Misal video pendek bagaimana teman-teman ini bisa ketularan atau video pesan kepada keluarga, tetangga, dan masyarakat untuk disiplin menghindari kerumunan,"
 
"Kemudian suruh pakai masker dengan benar. Bisa juga tentang bagaimana rumah sakit dan tempat isolasi sekarang penuh. Intinya biar masyarakat tahu kondisinya sekarang seperti apa," jelas Ganjar.

Sementara itu ganjar juga mengecek mengenai tempat isolasi di Rumdin Wali Kota Semarang tersebut dan memeriksa fasilitas mereka.

Keterisian tempat isolasi terpussat itu kini mencapai sekitar 80 persen dan rata-rata pasien yang baru menjalani karantina kurang dari lima hari.

Selain pasien dari Semarang, ada juga pasien yang berasal dari luar Semarang, yaitu Alwi asal Demak.

Pemuda tersebut bekerja sebagai tukang parkir di sebuah rumah sakit tersebut dan terkonfirmasi positif Covid-19.

Ada juga seorang pasien yang terkena Covid-19 setelah acara lamaran dan dalam waktu dekat akan menggelar akad nikah.

"Kemarin ada acara lamaran, tanggal 30 rencana menikah," ujar perempuan itu kepada Ganjar.

Video yang diminta oleh Ganjar Pranowo tadi ditujukan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait pandemi Covid-19 dan mereka diminta juga untuk disiplin dalam penerapan protokol kesehatan yang berlaku.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x